Kemudian Pukul 19.30 WIB, acara akan dilanjutkan dengan Atraksi Naga dan Barongsai Bersinar serta Pawai Budaya Tiong Hoa menggunakan lampu hias.
Pawai malam dimulai dari Jalan Juanda, kemudian Jalan Pattimura, dan berakhir di Jalan Gajahmada.
Acara dipusatkan di Jalan Gajahmada. Tepatnya di depan Kantor Yayasan Bhakti Suci Pontianak.
Acara kemudian akan dilanjutkan hingga Sabtu (3/3/2018), dimana liong dibawa ke Jalan Diponegoro untuk mengikuti Ritual Naga Tutup Mata.
Sorenya, ada Ritual Pembakaran Naga di TPU Yayasan Bhakti Suci, Jalan Adi Sucipto, Kubu Raya.
Naga Buka Mata
Suara tabuhan gendang mengiringi jalannya prosesi Ritual Naga Buka Mata di Klenteng Kwan Tie Bio, Jalan Diponegoro, Pontianak, Rabu (28/2/2018).
Di waktu yang bersamaan, ribuan pengunjung pun tak kalah riuhnya memadati jalan tersebut sejak ritual sakral itu dimulai sekitar Pukul 07.00 WIB.
Sedikitnya, 20 Liong (replika naga) dari berbagai yayasan pemadam kebakaran dikerahkan dalam ritual tersebut.
Liong-liong itu nantinya juga akan mengikuti Festival Cap Go Meh 2569 dengan diarak-arak di sepanjang Jalan Gajahmada dan Tanjungpura pada Jumat (2/3/2018).
Baca: Perputaraan Uang Naik 50 Persen Selama Cap Go Meh 2018
Baca: Kapolres Bahagia Tugas di Singkawang, Ada Moment Imlek dan Cap Go Meh
Satu per satu liong akan dibawa masuk ke dalam Klenteng untuk mengikuti prosesi inti, mata liong itu akan dibuka oleh seorang loya yang sudah kerasukan.
Ketua Panitia Pekan Promosi dan Kuliner Cap Go Meh 2569, Heri mengatakan, Ritual Naga Buka Mata itu bertujuan untuk mengundang para naga turun dari kayangan agar memberikan berkah dan keselamatan bagi masyarakat di Kalimantan Barat.
"Juga supaya kita diberikan keselamatan dan kebaikan di dunia," katanya.
Menurut kepercayaan masyarakat Tiong Hoa, ritual itu berawal dari sebuah legenda bahwa pernah ada seekor naga yang terkena panah di bagian matanya karena berkelahi dengan manusia.
Naga itu beruntung karena ada seorang biksu yang mau berbaik hati menyembuhkan matanya dengan berbagai mantra.
"Makanya setiap tahun menjelang Cap Go Meh, ritual naga buka mata ini pasti akan selalu dilaksanakan," jelasnya.
Pekan Kuliner
Pekan Promosi dan Kuliner Cap Go Meh 2569 Tahun 2018 secara resmi telah dibuka di Jalan Diponegoro, Pontianak, Minggu (25/2/2018).
Pekan Promosi dan Kuliner itu akan dibuka hingga Sabtu (3/3/2018).
Setidaknya 90 stan promosi dan kuliner ikut bergabung memeriahkan pekan promosi tersebut.
Baca: Klasemen Moto2 Usai MotoGP Valencia Spanyol 2018, Francesco Bagnaia Kokoh Dipuncak
Baca: LIGA 1 Terkini - Hasil & Klasemen Terbaru Usai Persib Kalah Telak, Persebaya Pesta Gol
Ketua Panitia Penyelenggara saat itu, Heri mengatakan, konsep pameran yang diselenggarakan oleh panitia tak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Hanya saja sekarang kita sebutnya jadi Pelan Promosi dan Kuliner, jadi nanti akan tersedeia kuliner-kuliner khas Tiong Hoa dan Pontianak," katanya saat menyampaikan kata sambutan.
Dia mengungkapkan, pekan promosi itu diselenggarakan sebagai satu upaya untuk menjaga dan melestarikan budaya Tiong Hoa di Kota Pontianak.
Disamping juga untuk memeriahkan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh 2569.
Acara pembukaan itu juga diisi dengan pertunjukkan barongsai dan tari tradisional.
"Selain itu, kita juga berharap dengan adanya pekan promosi ini dapat menarik lebih banyak pengunjung untuk datang ke Pontianak," ucapnya.
Menurutnya, pekan kuliner itu juga bisa menjadi wadah bagi masyarakat untuk saling mempelajari budaya masing-masing suku yang ada di Kota Pontianak.
Acara saat itu dihadiri langsung oleh Pjs Wali Kota Pontianak, Dra Mahmudah, Kapolresta Pontianak Kota, Kombes Pol Purwanto, dan Sultan Syarif Machmud Alkadrie beserta istri.
Arti Cap Go Meh
Meilik sejarah, Cap Go Meh melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia.
Istilah ini berasal dari dialek Hokkien dan secara harafiah berarti hari kelima belas dari bulan pertama (Cap = Sepuluh, Go = Lima, Meh = Malam).
Ini berarti, masa perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung selama lima belas hari. (Syahroni/Adelbertus Cahyono/TRIBUNPONTIANAK.CO.ID)
Yuks Tonton dan Subscribe Youtube Channel Video Tribun Pontianak: