Heboh Sutarmidji Ganti Sekda Kalbar, Netizen: Jangan Ada Diskriminasi

Penulis: Rizky Zulham
Editor: Rizky Zulham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sutarmidji

TRIBUNPONTIANA.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalbar Sutarmidji tak habis-habis membuat gebrakan baru.

Setelah memangkas biaya perjalanan dinas dan anggaran mobil dinas, Midji sapaan akrabnya akan mengganti posisi Sekda Kalbar.

Saat ini, posisi Sekda Kalbar dijabat oleh Syarif Kamaruzaman sebagai Pelaksana Harian (Plh).

Baca: Sutarmidji Pastikan Ganti Sekda Kalbar Dalam Waktu Dekat, Ini Alasannya

Baca: Sutarmidji Tegaskan Segera Kembalikan Sekda Kalbar Ke Kemendagri

Baca: Baru 11 Hari Menjabat Gubernur Kalbar, Ini 3 Gebrakan Yang Sudah Dilakukan Sutarmidji

Sementara Sekda Devenitif M Zeet Hamdy Assovie tengah menjalankan cuti tahunan.

Akun Faceebook Tribun Pontianak memposting kabar tersebut. 

Sontak hal ini mendapat tanggapan dan komentar dari netizen.

@Agell Djam: Jangan ada diskriminasi,jgn maen suku saat menunjuk pejabat,cari yg berbobot pintar cerdas dan benar,tak perlu liat ape suku dan agama ye itu baru Gubernur Kalbar yg baru.

@Syafarudin Delvin: Mantap,,,, s7

@Adi Kusnadi: SETUJU... utk kemajuan Kalbar..

Ganti Sekda Kalbar

Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji dan Ria Norsan saat tiba di pendopo Gubernur Kalimantan Barat, Jalan A Yani, Pontianak, Kamis (6/9/2018) pagi.Kedatangan Sutarmidji dan Ria Norsan di Lanud Supadio usai dilantik di Istana negara disambut dengan prosesi adat Melayu dan didampingi oleh tokoh masyarakat lintas etnis. Rombongan tiba di Lanud Supadio sekira pukul 07.00 WIB. (TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA)

Gubernur Kalbar Sutarmidji mengaku tengah mempelajari track record pejabat Pemprov Kalbar mulai sekretaris daerah (Sekda) hingga kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Sutarmidji sengaja menelaah sepak terjang para pejabat Pemprov ini untuk kemudian melakukan mutasi.

Menurutnya penempatan seseorang aparatur sipil negara (ASN) dengan pengalaman dan pendidikan yang sesuai untuk sebuah jabatan maka akan mempercepat ia untuk melakukan inovasi-inovasi untuk menunjang setiap pekerjaannya.

Penggantian pejabat dilingkungan Pemprov Kalbar memang belum dilakukan dalam waktu dekat ini, lantaran saat ini masih tahapan menyusun APBD 2019.

Tapi ia tegaskan posisi yang paling mendesak adalah jabatan Sekretaris Daerah (Sekda)

Halaman
12

Berita Terkini