Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Harga telur ayam di pasaran Kabupatan Mempawah hingga hari ini telah menyentuh harga 27 ribu rupiah perkilo.
Hal ini di ungkapkan oleh ilyas seorang pedagang di pasar Tradisional Sebukit Rama, Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah. Minggu (22/07/2018).
Ia menyebutkan untuk harga pasaran normal, telur ayam ras berkisar pada harga 21 - 22 ribu.
Baca: Dari Kemarau Hingga Dolar Naik, Masih Jadi Sebagian Faktor Penyebab Harga Telur Tinggi
Namun beberapa waktu terakhir harga telur pun berangsur - angsur kembali naik.
Dirinya pun heran akan fenomena ini, karena bertentangan dengan prinsip hukum ekonomi.
Dimana permintaan barang banyak dan barang sedikit maka harga akan menjadi mahal.
"Ini kan permintaan pun ndak banyak, tapi heran harganya bisa naik, sedangkan lebaran udah jauh lewat,"papar Ilyas.
Ia menyebutkan, bahwa dari informasi yang pihaknya terima dari suplaiyer, kenaikan harga telur ini di karakan harga pakan ternak yang kian hari semakain naik.
"Kan makanan datang datang dari jawa, kita ndak disini, jadi mugkin kata biaya pakan inilah yang bikin naik,"jelasnya.
Selain itu, iapun menjelaskan bahwa ayam petelor yang sudah memasuki masa Afkir / Apkir inipun menjadi satu faktor penyebab naiknya harga telur.