Bupati Atbah Kenalkan Jeruk Sambas di Depan Wakil Presiden

Penulis: Tito Ramadhani
Editor: Nasaruddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili gencarkan promosi jeruk asal Sambas bukan jeruk Pontianak, saat peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-53 yang digelar Kementerian Kesehatan RI di Jakarta pada (12/11/2017) pagi.

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili gencar mempromosikan jeruk asal Sambas.

Atbah tampak memboyong jeruk Sambas dan membagikannya ke peserta peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-53 yang digelar Kementerian Kesehatan RI di Jakarta, Minggu (12/11/2017) pagi.

"Hari ini, demi otonomi dan brand daerah kabupaten Sambas, kami kenalkan di depan Wakil Presiden, Menteri Kesehatan, Menteri Perhubungan, dan para ambassador dunia inilah " Jeruk Sambas " bukan jeruk Pontianak....Kami persembahkan untuk dunia international," tulis Atbah menyertai 12 foto yang diunggahnya.

(Baca: LIVE STREAMING: Kondisi Terkini Bandara Supadio Banjir dan Sebabkan Delay Panjang )

Ada Wakil Presiden Jusuf Kalla tampak tengah berpidato di acara tersebut. Kemudian foto Menteri Kesehatan Nila Moeloek juga tengah berpidato.

Di foto lainnya tampak Atbah foto bersama dengan memegang jeruk Sambas.

Susunan jeruk Sambas terlihat di stan Kabupaten Sambas.

Jeruk-jeruk ini dibagi-bagikan Atbah kepada para menteri dan diplomat yang menghadiri acara tersebut.

Unggahannya ini telah dikomentari sebanyak 125 komentar dan dibagikan sebanyak 84 kali.

(Baca: Foto-foto Ribuan Penumpang Tunggu Kepastian Keberangkatan di Bandara Internasional Supadio )

Di unggahan berikutnya, Atbah menuliskan kembali rilis yang disiarkan Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI.

Berikut lengkapnya.

Jeruk Sambas Meriahkan
Bazar HKN 53

Jakarta, 12 November 2017

Jeruk Sambas, rasanya manis dan segar, cocok untuk konsumsi masyarakat hidup sehat. Jeruk ini telah menyebar ke seluruh Indonesia yang sering dikenal dengan jeruk Pontianak.

Menurut Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili, jeruk yang dikenal dengan jeruk Pontianak ini sebenarnya berasal dari Kabupaten Sambas, sementara di Pontianak tidak ada jeruk.

Menurutnya nama jeruk Pontianak ini berawal dari tahun 2003, Menteri Pertanian memperkenalkan nama jeruk Sambas ini dengan nama jeruk Pontinak. Nah, sekarang kami akan memperkenalkan jeruk ini dengan nama Jeruk Sambas.

Sewaktu acara HKN 53 di Jakarta, jeruk Pontianak ikut menyemarakan bazar buah dan sayur. Menteri Kesehatan Nila Moeloek menyampaikan terima kasih atas dukungannya memasyarakatkan makan buah, khususnya jeruk Sambas.

Selanjutnya, Bupati Sambas akan mensosialisasikan jeruk sambas di Kemenkes setiap bulan sekali pada hari jumat sehat di Kementerian Kesehatan.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline (kode lokal) 1500-567,SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.

Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat

drg. Oscar Primadi, MPH
NIP. 196110201988031013

Netizen pun menanggapi positif upaya yang dilakukan oleh Atbah.

Veny Safaria: Mantap bupati Atbah Romin Suhaili

M Jhony Duper: Terima kasih pak Atbah Romin Suhaili, semoga jeruk kita khususnye Sambas, bisa menguasai pasar internasional. Dengan demikian harga di petani lebih lumayan dari sekarang.

Berita Terkini