Siapa Yang Paling Bahagia di 2017? Simak Indeks Kebahagiaan Berikut Ini

Penulis: Tri Pandito Wibowo
Editor: Rizky Zulham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Grafik indeks pengusun Indeks Kebahagiaan Kalbar 2017

Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Maskartini

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sejak 2014 lalu Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalbar melakukan survey terhadap tingkat kebahagian. 

lndeks Kebahagiaan Kalbar tahun 2017 berdasarkan hasil Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan (SPTK) adalah sebesar 70,08 pada skala 0-100.

Jika pada 2014 perhitungannya hanya menggunakan dimensi kepuasan hidup, lndeks Kebahagiaan Kalbar tahun 2017 yang merupakan indeks komposit yang disusun oleh tiga dimensi, yaitu mencakup Kepuasan Hidup (Life Satisfaction), Perasaan (Affect), dan Makna Hidup (Eudaimonia). 

(Baca: Tingkatkan Indeks Demokrasi, Wabup Minta Warga Tidak Termakan Isu Hoaks )

Kontribusi masing-masing dimensi ini terhadap lndeks Kebahagiaan Kalbar adalah Kepuasan Hidup 34,80 persen, Perasaan (Affect) 31,18 persen, dan Makna Hidup (Eudaimonia) 34,02 persen.

Nilai indeks masing-masing dimensi lndeks Kebahagiaan adalah sebagai berikut, lndeks Dimensi Kepuasan Hidup sebesar 70,64, lndeks Dimensi Perasaan (Affect) sebesar 67,55, dan lndeks Dimensi Makna Hidup (Eudaimonia) sebesar 71,84. Seluruh indeks dimensi diukur pada skala 0-100. 

Kepala Bidang Statistik Distribusi, BPS provinsi Kalbar, Arianto katakan pada tahun 2017 indeks kebahagiaan sebesar 70,64 sedangkan pada 2014 hanya sebesar 67,97 dengan demikian telah terjadi peningkatan indeks sebesar 2,67 poin.

Arianto mengatakan indeks, indikator tertinggi adalah keharmonisan keluarga yaitu mencapai 81,63 yang merupakan sub dimensi kepuasan hidup sosial. Sementara indeks indikator terendah adalah pendidikan dan keterampilan sebesar 56,62 yang merupakan sub dimensi kepuasan hidup personal.

(Baca: Bawaslu Segera Rilis Indeks Kerawanan Pilkada Kalbar )

Namun demikian masih terdapat beberapa indikator lain yang memiliki indeks dibawah 70 yaitu pekerjaan, usaha, kegiatan utama, pendapatan rumah tangga, kesehatan, kondisi rumah dan fasilitas rumah, perasaan tidak khawatir atau cemas, perasaan tidak tertekan serta pengembangan diri.

Pada dimensi perasaan (affect) indikator yang memiliki indeks tertinggi adalah perasaan senang riang gembira dan menjalani kehidupannya sehari-hari pada tingkatan 76,36. Sementara yang terendah perasaan tidak khawatir dan cemas pada tingkatan 62,70.

Pada dimensi makna hidup (eudamonia) indikator yang memiliki indeks tertinggi adalah tujuan hidup sebesar 75,99. Sebaliknya yang terendah adalah pengembangan diri sebesar 61,39. "Dapat disimpulkan bahwa penduduk Kalbar pada umumnya telah merasa optimis dengan masa depannya. Sementara itu tingkat pengembangan potensi diri masih relatif rendah," ujarnya. 

Sedangkan menurut karakteristik indeks kebahagiaan, penduduk yang tinggal di wilayah perkotaan sebesar 70,54 persen cenderung lebih tinggi dibandingkan penduduk yang tinggal di pedesaan hanya 69,86 persen. Berdasarkan jenis kelamin indeks kebahagiaan penduduk laki-laki lebih tinggi yaitu sebesar 70,69 persen dibandingkan nilai indeks penduduk perempuan yang hanya sebesar 69,34 persen.

Namun pada indeks dimensi kepuasan hidup, penduduk perempuan mempunyai nilai yang lebih tinggi dibandingkan penduduk laki-laki yaitu sebesar 70,64 persen. Artinya kata Arianto laki-laki lebih bahagia dibandingkan perempuan. 

Halaman
12

Berita Terkini