Laporan Wartawan Tribun Pontianak, ZulkifliĀ
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAKĀ - Waka Kesiswaan sekaligus Ketua Panitia penerimaan siswa baru, SMAN 3 Pontianak Mokh Ikhwan memastikan penerapan sistem aplikasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online cukup sukses.
"Animo calon siswa yang mendaftar di SMAN 3 sekitar 500 lebih," ujarnya.
Ia mengatakan penerapan PPDB online merupakan yang pertama untuk Provinsi.
Penetapanya cukup mempermudah sekolah dimana siswa dapat memilih mendaftar di lima sekolah di satu sekolah terdekat.
"Mempermudah, seleksi tidak lagi harus ada koreksi. Masyarakat juga sudah tahu kuotanya sekian,"ujarnya, Selasa (11/7/2017).
Baca: Kurniati Cabut Permohonan Penyelesaian Sengketa Informasi Pemkab Sambas
Dijelaskanya pada tahun ini, ada sedikit perbedaan dimana, adanya penerapan sistem zoning atau siswa yang beralamat tinggal yang terdekat dengan sekolah yang dituju, akan mendapatkan bobot nilai tambahan lebih tinggi.
"Misalnya jarak dari rumah kurang dari 1 km itu ditambah bobot 45, Kalau 1 sampai 3 km ditambah 40, di atasnya bobotnya 35 , 30 diatas 17 km bobotnya 0," jelasnya.
Pihaknya menegaskan sebelum penetapan sistem online ini pihak sekolah telah mendapat pelatihan termasuk rapat koordinasi
"Setelah berjalan tidak ada masalah dan kendala sejauh ini,"ujarnya.
SMAN 3 membuka kuota siswa baru sebanyak 260 siswa.
Saat ini proses pendaftaran telah berakhir.
Proses selanjutnya daftar ulang, kemudian tes peminatan dan selanjutnya pengenalan lingkungan sekolah.