Tribun Pontianak Awards 2025

Gokatan Inovasi Bapenda Kalbar, Permudah Warga Bayar Pajak hingga ke Kecamatan

Program ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam membayar berbagai kewajiban pajak tanpa harus jauh-jauh datang....

Penulis: Didit Widodo | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
FOTO BERSAMA - News Director Tribun Network, Febby Mahendra Putra (kiri) foto bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalbar, Harisson (tengah) dalam ajang Tribun Pontianak Awards 2025 yang digelar di Hotel Mercure Pontianak, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Pontianak Tenggara, pada Jumat, 22 Agustus 2025.  

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Badan Pendapatan Daerah(Bapenda) terus berinovasi dalam mendekatkan layanan publik kepada masyarakat.

Salah satu terobosan terbarunya adalah program GOKATAN atau SAMSAT Goes to Kecamatan, yang resmi diluncurkan pada 27–28 Mei 2025 oleh Gubernur Kalbar Ria Norsan di Aula Kantor Camat Pontianak Barat.

Atas inovasi tersebut Pemprov Kalbar melalui Bapenda Kalbar diganjar penghargaan Tribun Pontianak Award 2025 untuk kategori SAMSAT Goes to Kecamatan (GOKATAN), di Hotel Mercure Pontianak, Jumat 22 Agustus 2025.

Program ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam membayar berbagai kewajiban pajak tanpa harus jauh-jauh datang ke kantor Samsat.

Layanan yang ditawarkan GOKATAN meliputi pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), perpanjangan dan penggantian STNK, hingga pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan
(PBB-P2). Bahkan, Bapenda juga menyediakan layanan tambahan seperti pembuatan SIM, cek kesehatan gratis, serta konsultasi dan sosialisasi pajak daerah.

“Dengan adanya GOKATAN, masyarakat tidak lagi harus mengeluarkan banyak waktu dan biaya untuk mengurus pajak. Semua bisa diakses langsung di kecamatan,” kata Kepala Bapenda Kalbar, Mohammad Bari.

GOKATAN menjadi bagian penting dari strategi Bapenda dalam meningkatkan kesadaran masyarakat membayar pajak serta memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Baca juga: Layanan Stroke Secara Cepat dan Terpadu

Upaya ini terbukti efektif, karena Kalimantan Barat konsisten menempati posisi tiga besar nasional dalam realisasi pendapatan daerah. 

Pada tahun anggaran 2025, Kalbar berada di urutan kedua, hanya di bawah Papua Tengah.

Wakil Menteri PAN-RB, Purwadi Arianto, juga memberikan apresiasi terhadap inovasi Bapenda Kalbar ini.

Menurutnya, layanan jemput bola yang dihadirkan melalui GOKATAN menjadi model pelayanan publik yang responsif, inklusif, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Sambutan Positif

Sejak diluncurkan, GOKATAN telah hadir di berbagai kecamatan di Kota Pontianak, termasuk Pontianak Selatan dan Pontianak Utara. 

Respons masyarakat terbilang positif, terlihat dari tingginya antusiasme warga memanfaatkan layanan ini.

Selain itu, Bapenda juga memberikan insentif berupa pemutihan denda dan pengurangan pajak hingga 20 Desember 2025, sehingga semakin meringankan beban wajib pajak.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved