Afterburn 2025, Film Sci-Fi Pasca-Apokaliptik dengan Dave Bautista & Samuel L. Jackson

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Film Afterburn menjadi salah satu rilisan layar lebar yang paling ditunggu pada 2025. 

Mengusung tema sci-fi pasca-apokaliptik dengan latar dunia yang hancur akibat semburan matahari, film ini menghadirkan ketegangan sekaligus refleksi mendalam tentang arti kepahlawanan. 

Dibintangi aktor papan atas seperti Dave Bautista, Samuel L. Jackson, Olga Kurylenko, hingga Kristofer Hivju, Afterburn menawarkan aksi laga intens sekaligus narasi emosional yang berbeda dari film aksi fiksi ilmiah pada umumnya.

Kisahnya berawal satu dekade setelah bumi luluh lantak karena fenomena kosmik yang memutus akses teknologi. 

Di tengah kekacauan itu, seorang pemburu harta karun bernama Jake justru diberi misi mencari Mona Lisa lukisan legendaris yang selamat dari kiamat teknologi. 

Namun, perjalanan berbahaya di Eropa membuatnya sadar bahwa dunia yang runtuh ini lebih membutuhkan pahlawan sejati dibanding sekadar pencari artefak.

Disutradarai oleh J.J. Perry dan diadaptasi dari komik populer Red 5 Comics, film ini diproduksi oleh CAA Media Finance dan Original Film, dengan Dave Bautista turut duduk sebagai produser bersama Steve Richards. 

Perpaduan naskah yang kuat, visual pasca-apokaliptik, dan akting para bintang membuat Afterburn diprediksi akan mencuri perhatian saat tayang perdana pada 22 Agustus 2025.

• SICCIN 8, Film Horor Turki 2025 dengan Kutukan Keluarga Mencekam

[Cek Berita dan informasi Sinopsis Film KLIK DISINI]

Sinopsis Afterburn: Perburuan Harta di Dunia yang Hancur

Film Afterburn 2025 mengambil latar waktu sepuluh tahun setelah ledakan matahari menghancurkan belahan bumi timur. 

Peristiwa itu memutus seluruh teknologi, membuat peradaban manusia runtuh, dan meninggalkan dunia dalam kekacauan.

Di tengah situasi kacau, muncul sosok Jake (Dave Bautista), seorang mantan tentara yang kini bekerja sebagai pemburu harta karun bayaran. 

Tugas terbarunya adalah menemukan benda-benda bersejarah sebelum semuanya hilang ditelan kehancuran. 

Salah satu artefak yang menjadi target adalah lukisan Mona Lisa, simbol peradaban yang hilang.