Gubernur Ria Norsan Ikut Jalan Kaki Parade Baju Adat Kreasi dan Karnaval Gemilang Budaya 2025

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK -Sebanyak 2.000 peserta perwakilan dari berbagai komunitas, sanggar, sekolah,  dari seluruh kabupaten kota, dinas pemerintahan, hingga masyarakat umum meramaikan Lomba Parade Baju Adat Kreasi dan Karnaval Gemilang Budaya tahun 2025. 

Acara yang diinisiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar ini, dibuka dan diikuti langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, Sekda Kalbar Harisson, Ketua TP PKK Kalbar, Erlina Ria Norsan, Ketua DWP Kalbar Windy Prihastari, dan Kadisdikbud Kalbar Rita Hastarita, serta pejabat dilingkungan Pemprov Kalbar, pada Minggu 10 Agustus 2025.

Parade dimulai dari Halaman Kantor Gubernur, melewati sepanjang Jalan Ayani hingga titik pemberhentian di Halaman Museum Kallbar. 

Berbagai baju adat kreasi pun tampak memanjakan mata dengan berbagai macam bentuk yang unik , dan didukung dengan make up yang disesuaikan dengan tema pakaian. 

Pemandangan ini bisa disaksikan disepanjang Jalan Ayani yang begitu tampak meriah sejak pagi hari. Selain itu, diiringi juga dengan pertunjukan Drumband hingga musik tradisional Tanjidor. 

Ragam kostum kreasi tampak mencuri perhatian dengan bentuk yang unik, mulai dari kostum Bunga Rafflesia, yang terkenal dengan ukuran raksasanya dengan warna kemerahan, yang dapat ditemukan di Kalimantan Barat. 

• Gubernur Ria Norsan Bersama 2.000 Peserta Meriahkan Karnaval Gemilang Budaya Kalbar 2025

Ada juga kostum rebung yang merupakan tunas muda dari tanaman bambu yang juga menggambarkan cirikhas Monumen Sebelas Digulis Kalimantan Barat, atau disebut juga sebagai Tugu Digulis atau Tugu Bambu Runcing. 

Tak hanya itu saja, keunikan kostum peserta juga melambangkan keberagaman adat dan budaya di Kalbar. Mewakili dari tiap suku yang hidup berdampingan di Kalbar. Lalu, ada juga kostum Tugu Khatulistwa yang merupakan icon nya kota Pontianak, serta lainnya yang mencuri perhatian. 

Gubernur Ria Norsan bahkan tampak semangat mengikuti parade hingga selesai. Ia turut berjalan kaki dari Kantor Gubernur hingga Museum Kalbar yang jarak nya sekitar 2 KM lebih atau sekitar 30 menit jika ditempuh dengan jalan santai. 

Ditengah perjalanan menuju Museum Kalbar, banyak juga masyarakat yang menyapa Gubenur Ria Norsan.

Usai mengikuti parade, Gubernur Ria Norsan menyampaikan lewat Gelaran Gemilang Budaya yang diinisiasi oleh Dikbud Kalbar, bertujuan untuk menanamkan rasa kebangsaan kepada anak cucu, dengan menampilkan budaya yang beragam. 

“Artinya walau budaya kita beragam di Indonesia khususnya di Kalbar, tapi kita tetap satu, yakni kita Indonesia yang juga dalam rangka menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI,”ujar Ria Norsan kepada awak media. 

Ia juga terpukau melihat berbagai jenis kostum yang ditampilkan saat parade maupun saat fashion show di Museum Kalbar.

“Kostum unik-unik kita lihat, dan mencerminkan berbagai macam ragam budaya kita . Namun tetap satu kita adalah Indonesia Bhineka Tunggal Ika,”pungkasnya.

Usai mengikuti parade , Gubernur Ria Norsan juga menyerahkan simbolis piagam dan hadiah kepada pemenang lomba rangkaian Gemilang Budaya Kalbar, yakni lomba gasing, lomba tarian kreasi, lomba kostum adat kreasi dan lainnya. 

Setelah itu, dilanjutkan dengan meninjau stand produk UMKM Kalbar yang ada di Halaman Museum Kalbar. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!