Kapolres Singkawang Silaturahmi dengan Dewan Adat Dayak, Perkuat Sinergi untuk Kota Aman & Harmonis

Kapolres juga menegaskan keterbukaannya menerima kritik, saran, dan masukan demi meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat.

Editor: Jamadin
Humas Polres Singkawang
KATA SAMBUTAN - Kapolres Singkawang AKBP Dody Yudianto Arruan, SIK sampaikan kata sambutan saat melakukan silaturahmi dengan Dewan Adat Dayak (DAD) Kota Singkawang, Sabtu 9 Agustus 2025. Acara ini diwarnai dengan tradisi penyambutan adat, ramah tamah, dan diskusi penuh kehangatan mengenai peran serta masyarakat adat dalam menjaga keamanan dan ketertiban kota. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG – Dalam upaya mempererat hubungan kemitraan dan menjaga keharmonisan antar elemen masyarakat, Kapolres Singkawang AKBP Dody Yudianto Arruan, SIK, bersama jajaran melakukan silaturahmi dengan Dewan Adat Dayak (DAD) Kota Singkawang.

Kegiatan berlangsung di Rumah Adat Dayak atau Betang, Jalan Baru, Kelurahan Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan, Sabtu 9 Agustus 2025. 

Acara ini diwarnai dengan tradisi penyambutan adat, ramah tamah, dan diskusi penuh kehangatan mengenai peran serta masyarakat adat dalam menjaga keamanan dan ketertiban kota.

Kunjungan Kapolres dan rombongan disambut langsung oleh Ketua DAD Kota Singkawang Drs. Stepanus Panus, Temenggung Adat Dayak, Rudi Adi Dalmawi, SH, Ketua Pemuda Dayak Kota Singkawang (PDKS) Yulius Yoris Anes, serta jajaran pengurus DAD dan PDKS.

Dalam sambutannya, Ketua PDKS menyampaikan rasa bangga dan haru atas kunjungan Kapolres, sekaligus berharap agar pemuda Dayak dapat dilibatkan dan dibimbing untuk ikut menjaga kondusifitas keamanan di Singkawang.

Temenggung Adat Dayak Kota Singkawang menegaskan bahwa hukum adat dan hukum negara memiliki tujuan yang sama, yakni memberikan efek jera dan memperbaiki kehidupan.

Ia berharap kepemimpinan AKBP Dody dapat membawa Singkawang menjadi kota yang aman dan nyaman bagi semua.

Sementara itu, Ketua DAD menegaskan bahwa DAD bukan ormas, melainkan lembaga eksekutif adat yang memiliki peran strategis dalam menjaga keamanan, menyelesaikan permasalahan berbasis kearifan lokal, serta melestarikan seni budaya, termasuk Gawai Dayak.

Ketua DAD juga menyampaikan kesiapan berkolaborasi dengan Polres Singkawang dalam berbagai kegiatan, termasuk rencana penanaman jagung di lahan seluas empat hektar milik rumah adat.

Ia menekankan pentingnya kebersamaan dalam semangat “Tidayu” (Tionghoa, Dayak, Melayu) sebagai identitas kuat Kota Singkawang, yang diwarnai keberagaman etnis namun tetap bersatu menjaga kedamaian.

Ketua DAD Sintang, Jeffray Edward : Gawai Dayak XII Jadi Momen Syukur dan Pelestarian Budaya

 

Dalam sambutannya, Kapolres Singkawang menyampaikan rasa bangga dapat hadir di rumah adat yang pernah dikunjungi tokoh nasional setingkat menteri.

Ia mengajak DAD dan PDKS untuk bergandeng tangan dalam berbagai program kepolisian, termasuk Gerakan Pangan Murah yang akan digelar di Rumah Adat Dayak.

Kapolres juga menegaskan keterbukaannya menerima kritik, saran, dan masukan demi meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat.

Kegiatan silaturahmi ini ditutup dengan foto bersama dan ramah tamah. Momen ini diharapkan menjadi titik awal sinergi yang semakin kuat antara Polres Singkawang dan Dewan Adat Dayak, demi terciptanya Kota Singkawang yang aman, harmonis, dan penuh toleransi dalam keberagaman.

Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!  

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved