Diturunkan di Stasiun dan Ditinggal Anak-anaknya, Alex Habiskan Masa Tua Sendirian di Panti Jompo

Tak hanya itu, anak lainnya juga diketahui berprofesi sebagai guru. 

Namun, saat dihubungi oleh pihak yang peduli, salah satu anak tersebut justru tidak ingin bertemu dengan sang ayah.

"Kami sudah menghubungi anaknya yang jadi guru," tulis akun TikTok @diajenk568.

"Tapi (anaknya) tidak mau ketemu dengan beliau (Kakek Alex)," tambahnya.

Bagaimana Respons Publik Terhadap Kisah Ini?

Apakah Kasus Ini Memantik Empati Warganet?

Unggahan tentang Kakek Alex langsung menyentuh hati banyak pengguna media sosial. 

Banyak komentar bernada simpati dan marah terhadap sikap anak-anak Kakek Alex. 

Tak sedikit pula yang membandingkan kisah ini dengan Mbah Siti Fatimah dan berbagai insiden serupa di Indonesia.

Kisah lansia yang ditelantarkan oleh keluarganya memang bukan hal baru di Indonesia, namun tetap memicu keprihatinan yang mendalam setiap kali muncul ke publik.

Apa yang Bisa Dipelajari dari Kisah Ini?

Cerita Kakek Alex menyoroti isu sensitif tentang peran anak dalam merawat orang tua di masa tua. 

Dalam masyarakat yang masih menjunjung tinggi nilai kekeluargaan, kisah seperti ini menjadi cermin bahwa perubahan zaman turut mengubah cara sebagian orang memaknai tanggung jawab terhadap orang tua.

Apa yang Dibutuhkan Kakek Alex Sekarang?

Lebih dari sekadar tempat tinggal, Kakek Alex membutuhkan kehangatan, perhatian, dan pengakuan dari keluarganya.