Perkuat Ketahanan Pangan, Polsek Bonti dan Polsek Kapuas Intensifkan Pengawasan Lahan Demplot Jagung
Kami ingin memastikan bahwa lahan yang ada benar-benar produktif dan memberikan manfaat bagi masyarakat,
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Dalam upaya mendukung Program 2 Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Bonti terus mengintensifkan perannya melalui pengecekan lahan demplot pertanian jagung hibrida di Dusun Sami, Desa Sami, Kecamatan Bonti, Kabupaten Sanggau.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pemanfaatan lahan produktif yang menjadi prioritas dalam mendukung program swasembada pangan tahun 2025.
Pengecekan dilakukan pada Selasa pagi, 15 Juli 2025 mulai pukul 09.15 WIB hingga selesai. Kegiatan ini menyasar lahan Demplot II Polsek Bonti seluas 1 hektare dengan sistem tanam monokultur, yang dikelola oleh Kelompok Tani Sinar Pagi. Lahan ini sebelumnya telah ditanami jagung hibrida pada tanggal 25 Juni 2025 lalu.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kanit Binmas dan Bhabinkamtibmas Desa Sami, yang melakukan pemantauan langsung kondisi tanaman. Dari hasil pengecekan, diketahui bahwa tanaman jagung dalam keadaan normal meskipun pertumbuhannya belum merata.
Namun demikian, telah dilakukan perawatan lanjutan berupa pemupukan serta pencabutan rumput liar yang berpotensi mengganggu pertumbuhan tanaman.
Kapolsek Bonti, Iptu Suparman, saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk konkret komitmen Polsek Bonti dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
• Cek Tanaman Jagung, Kapolres Landak Optimistis Mampu Hasilkan hingga 7 Ton Jagung per Hektare
“Kami berkomitmen untuk menjadikan program ini bukan hanya sebagai kegiatan simbolik, tapi sebagai langkah nyata. Kami ingin memastikan bahwa lahan yang ada benar-benar produktif dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Iptu Suparman menambahkan bahwa peran Polri saat ini bukan hanya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga menjadi motor penggerak dalam mendukung program-program pembangunan nasional, termasuk di bidang pertanian.
“Kami ingin mendorong masyarakat agar terus semangat bertani, serta memperkuat kolaborasi antara aparat dan petani demi tercapainya ketahanan pangan yang berkelanjutan,” tegasnya.
Program pemanfaatan lahan produktif melalui demplot jagung ini merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia, yang menargetkan penguatan ekonomi rakyat melalui sektor pertanian.
Di wilayah Kecamatan Bonti, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani setempat.
Secara umum, kegiatan pengecekan berlangsung dalam keadaan aman, kondusif, dan terkendali.
Diharapkan melalui pemantauan rutin seperti ini, potensi hasil panen dari lahan demplot dapat terus ditingkatkan dan memberikan hasil maksimal bagi masyarakat sekitar.
Dukung Ketahanan Pangan Lokal
Polsek Kapuas terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui program pemanfaatan lahan produktif.
7 Tahanan Ikuti Bimbingan Rohani dan Mental di Rutan Polres Sekadau |
![]() |
---|
Polda Kalbar Ungkap Puluhan Kasus PETI, Penyelewengan BBM dan Gas Subsidi Sepanjang 2025 |
![]() |
---|
Tim Labubu Gagalkan Penyelundupan Sabu Lintas Provinsi, Amankan Kurir dan Barang Bukti 58,14 Gram |
![]() |
---|
Program Ketahanan Pangan, Polisi dan Pelajar Panen Jagung di Lahan SMKN 1 Belitang |
![]() |
---|
Kapolsek Sengah Temila Hadiri Reses Cornelis di Desa Aur Sampuk, Bahas Karhutla dan Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.