Berita Viral

Belut Hidup di Perut Ancam Nyawa Warga di Hunan, Dokter Lakukan Operasi Pengangkatan Darurat

Pemeriksaan CT scan menunjukkan adanya benda asing di dalam tubuhnya yang belakangan diketahui sebagai seekor belut hidup sepanjang 30 sentimeter. 

Shanghaiist via Tribun Jatim
KELUARKAN BELUT - Dokter mengeluarkan seekor belut hidup sepanjang 30 sentimeter dari perut warga Hunan awal Juli 2025. Belut tersebut masuk melalui rektum, menembus usus besar, dan akhirnya berenang bebas di rongga perut. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Sakit perut yang dialami seorang pria di Provinsi Hunan, China, pada awal Juli 2025, berujung pada temuan medis yang menggemparkan. 

Dalam kondisi lemah dan mengerang kesakitan, pria berusia 30-an itu datang ke rumah sakit dengan keluhan perut keras dan nyeri hebat. 

Pemeriksaan CT scan menunjukkan adanya benda asing di dalam tubuhnya yang belakangan diketahui sebagai seekor belut hidup sepanjang 30 sentimeter. 

Belut tersebut masuk melalui rektum, menembus usus besar, dan akhirnya berenang bebas di rongga perut. 

"Rongga perut sudah tercemar berat oleh cairan dan bakteri, jadi tindakan harus sangat hati-hati," ujar salah satu dokter yang menangani, dikutip dari United Daily. 

Operasi laparoskopi darurat dilakukan dengan koordinasi lintas spesialis dan berhasil menyelamatkan nyawa pasien. 

Setelah melewati masa kritis, ia kini dalam kondisi stabil dan telah diperbolehkan pulang.

Pergoki Istri Selingkuh, Suami di Mamuju Pilih Memaafkan dan Terima Ganti Rugi Rp10 Juta secara Adat

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Bagaimana Kondisi Pria Ini Saat Pertama Kali Tiba di Rumah Sakit?

Apa Gejala Awalnya yang Mencurigakan?

Pria tersebut datang ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Kedokteran Hunan dalam keadaan sangat lemah. 

Tubuhnya terlihat pucat, ia berkeringat deras, dan terus-menerus mengerang sambil memegangi perutnya.

Tim medis segera menyadari bahwa ini bukan sakit perut biasa. 

Perut pria tersebut terasa sangat keras, indikasi dari kondisi medis serius. 

Dokter kemudian mencurigai adanya peritonitis difus, yaitu infeksi akut pada rongga perut yang dapat mengancam nyawa jika tidak segera ditangani.

Apa yang Ditemukan Melalui Pemeriksaan Awal?

CT scan abdomen menunjukkan adanya benda asing misterius di dalam tubuhnya. 

Namun, hasil pemeriksaan lanjutan membuat semua pihak terkejut.

Benda tersebut adalah seekor belut hidup yang telah masuk ke tubuh pria itu melalui rektum, menembus bagian usus besar (kolon sigmoid), dan masuk ke dalam rongga perut.

Mantan Kekasih Datangi Pernikahan dengan Perut Membesar, Bahagia yang Berubah Menjadi Malu dan Marah

Bagaimana Proses Evakuasi dan Operasi Dilakukan?

Mengapa Operasi Menjadi Pilihan Utama?

Kondisi pasien sangat genting. 

Ia baru saja makan semangkuk mi besar satu jam sebelumnya, yang membuat pemberian anestesi umum berisiko tinggi. 

Jika tidak ditangani dengan hati-hati, pasien bisa muntah dan isi lambung masuk ke paru-paru (aspirasi), yang sangat berbahaya.

Tim medis dari berbagai spesialisasi termasuk gastroenterologi dan bedah berdiskusi intens untuk menentukan langkah terbaik. 

Karena usus pasien telah robek, prosedur pengangkatan melalui kolonoskopi tidak memungkinkan. 

Maka diputuskan untuk melakukan operasi laparoskopi, yaitu prosedur bedah dengan sayatan minimal.

Apa yang Terjadi Saat Operasi?

Saat operasi berlangsung, dokter menemukan pemandangan yang tak lazim: seekor belut hidup masih aktif bergerak di dalam rongga perut. 

Belut tersebut telah sepenuhnya keluar dari usus dan mencemari rongga perut dengan cairan usus serta bakteri. Situasi ini meningkatkan risiko infeksi berat.

Dengan penuh kehati-hatian, dokter menjepit dan mengangkat belut itu secara utuh. 

Lubang pada kolon sigmoid yang robek kemudian dijahit dan rongga perut diirigasi dengan larutan garam steril untuk mencegah infeksi lebih lanjut.

Bagaimana Kondisi Pasien Setelah Operasi?

Apakah Pasien Selamat dari Situasi Genting Ini?

Ya, pasien berhasil melewati masa kritis. 

Hal ini tak lepas dari kecepatan penanganan dan koordinasi tim medis yang solid. 

Setelah menjalani masa pemulihan intensif di rumah sakit, pria tersebut akhirnya diperbolehkan pulang dalam kondisi stabil.

Mengapa Kasus Ini Menjadi Sorotan Internasional?

Apa Pelajaran yang Bisa Diambil dari Kejadian Ini?

Kisah pria dari Hunan ini bukan hanya tentang kejadian medis langka, tapi juga menggambarkan pentingnya penanganan cepat dan profesional dalam kondisi darurat. 

Selain itu, kasus ini menyisakan pertanyaan besar tentang bagaimana belut tersebut bisa masuk ke tubuh pasien.

Meski rincian mengenai bagaimana insiden itu terjadi tidak diungkapkan secara rinci oleh pihak rumah sakit, kasus serupa pernah dilaporkan sebelumnya dan kerap terkait dengan tindakan-tindakan ekstrem atau tidak lazim yang dilakukan sendiri oleh pasien.

Kasus ini pun kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjaga integritas fisik dan tidak mencoba praktik-praktik berbahaya atau tidak umum terhadap tubuh, terutama yang berpotensi menyebabkan infeksi serius atau kematian.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Pria Dioperasi 1 Jam Setelah Makan Semangkuk Mie, Tim Medis Temukan Seekor Belut, Evakuasi Dramatis

• Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
• Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved