Breaking News

Berita Viral

Bocah Kritis Diduga Digigit Ular Beracun Tapi Dokter Sebut Tak Berbisa, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Meski menunjukkan gejala serius seperti mata berat, penglihatan kabur, dan napas berat, dokter rumah sakit pertama menyatakan luka tersebut bukan.

YouTube Tribun Jateng
BOCAH DIGIGIT ULAR - Foto ilustrasi hasil olah YouTube Tribun Jateng, Rabu 25 Juni 2025, memperlihatkan seorang bocah asal Desa Bukur, Kabupaten Pekalongan, mengalami kondisi kritis setelah diduga digigit ular berbisa saat tidur di dalam kamar. Meski menunjukkan gejala serius seperti mata berat, penglihatan kabur, dan napas berat, dokter rumah sakit pertama menyatakan luka tersebut bukan akibat gigitan ular berbisa. 

Setibanya di RSUD Kajen sekitar pukul 05.00 WIB, Rafa mulai menunjukkan gejala mengkhawatirkan pusing, pandangan gelap, dan kesulitan membuka mata. 

Namun, menurut keluarga, respons medis dinilai kurang sigap. 

Luka hanya dibersihkan, Rafa disuntik tiga kali, diberi oksigen sebentar, dan dilakukan pemeriksaan darah.

Namun, dokter di RSUD Kajen menyatakan bahwa luka tersebut berasal dari ular yang tidak berbisa karena tidak tampak pembengkakan. 

Keluarga sempat meminta agar Rafa dirawat inap karena kondisi fisik yang memburuk, tetapi permintaan itu ditolak. 

Pasien akhirnya dipulangkan sekitar pukul 07.30 WIB.

Apa yang Terjadi Setelah Pasien Dipulangkan?

Kondisi Memburuk di Perjalanan Pulang

Dalam perjalanan pulang selama 30 menit menuju Desa Bukur, Rafa tidak menunjukkan reaksi apa pun. 

Setibanya di rumah, ia mengalami kejang-kejang dan kembali dibawa ke fasilitas medis, kali ini ke RSI Pekajangan.

Sayangnya, saat tiba di rumah sakit kedua, Rafa sudah tidak sadarkan diri. 

Ia langsung dirawat intensif di ruang ICU dan hingga kini, lebih dari sepekan sejak kejadian, masih dalam kondisi kritis.

Ayah Syok Saat Lihat Akta Kelahiran Anaknya, Mengapa Jenis Kelamin di Dokumen Bisa Salah?

Apakah Penanganan Medis Sudah Sesuai Prosedur?

Penjelasan dari RSUD Kajen

Menanggapi kritik publik dan keluarga, Kepala Bidang Keperawatan RSUD Kajen, Dwi Harto, menjelaskan bahwa pasien datang dalam kondisi sadar dan langsung mendapat penanganan sesuai SOP. 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved