Wakil Ketua DPRD Bebby Sebut SPMB Perlu Jadi Perhatian Pemerintah Berikan Kemudahan Masyarakat

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 mulai berlangsung.

Namun, masih terdapat beberapa kendala.

Salah satu kendala itu terjadi di SDN 32 Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Senin 16 Juni 2025, pagi.

Di mana berdasarkan informasi yang tribunpontianak.co.id himpun proses penerimaan murid baru itu terhambat karena adanya pemadaman listrik.

Sehingga orang tua murid yang tiba di sekolah terpaksa mengambil langkah untuk melanjutkan pendaftaran besok hari.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Bebby Nailufa mengatakan bagaimana proses SPMB ini seolah masih belum siap.

“Kita melihat bahwa ada beberapa hal yang memang belum siap ya baik dari SDM dan sistemnya, kemudian sosialisasinya kepada masyarakat juga masih kurang,” katanya.

Adanya hal tersebut, menyebabkan beberapa masyarakat kerap kali kehilangan informasi dan tidak terlayani secara baik.

Baca juga: SPMB SDN 32 Pontianak Tenggara Dinilai Ramah dan Tidak Menyulitkan Orangtua

“Ini perlu evaluasi. Bagaimanapun masyarakat butuh kemudahan, ini harus menjadi pemikiran juga oleh pemerintah kota pontianak,” ungkapnya.

Namun menurutnya jika semuanya data sudah terdata secara baik mulai dari sd hingga ke tahap selanjutnya persentase pembagian murid untuk bersekolah bisa tergambarkan dan bisa dipilah baik itu afirmasi maupun jalur lain. 

“Jadi ya memang masih ada kendala. Seperti terkendala oleh teknis di lapangan, terputusnya aliran listrik ini. Jadinya sistem terhambat tapi pendaftaran terus berjalan,” pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!