Alasan Nikita Mirzani Kurban 6 Sapi Premium Saat Idul Adha 2025, Harga Tembus Rp 150 Juta per Ekor

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Meski tengah menjalani masa penahanan, artis kontroversial Nikita Mirzani menunjukkan komitmennya dalam menjalankan ibadah dan berbagi dengan sesama. 

Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, Nikita mengurbankan enam ekor sapi premium yang masing-masing memiliki berat lebih dari 1 ton, dengan nilai fantastis mencapai Rp 125–150 juta per ekor.

Aksi dermawan ini diketahui publik melalui unggahan akun TikTok @nikitamirzanimawardi174.

 Dalam video tersebut, terlihat dua putra Nikita, Azka dan Arkana, bersama asisten pribadi sang artis, sibuk memilih sapi-sapi berukuran besar di salah satu peternakan. 

Meski ibunya tengah mendekam di balik jeruji besi, keduanya tampak antusias menjalankan amanah untuk membeli hewan kurban.

“Meski di dalam tahanan, Kak Niki gak pernah lupa untuk bersedekah dan menjalankan kewajiban sebagai umat Muslim,” ujar sang asisten dalam video tersebut.

• Jelang Idul Adha, Diskumdag Pontianak Temukan Timbangan Curang di Pasar Flamboyan

 Ia juga menyampaikan bahwa Nikita secara langsung meminta agar sapi-sapi yang dibeli memiliki ukuran besar dan kualitas terbaik.

Sapi-sapi tersebut rencananya akan didistribusikan ke beberapa wilayah, termasuk Bandung, Jawa Timur, Parung Panjang, dan Pesanggrahan, sesuai dengan instruksi Nikita. 

Tak hanya berkurban, langkah ini juga dianggap sebagai bentuk kepedulian sosial Nikita terhadap masyarakat luas, terutama mereka yang membutuhkan.

“Ini sapi semuanya beratnya di atas 1 ton. Jadi sekarang kita pilih dan nanti tinggal lapor ke ibunya di tahanan,” lanjut sang asisten.

Nikita Ditahan atas Dugaan Pemerasan

Sebagai informasi, saat ini Nikita Mirzani ditahan di Polda Metro Jaya sejak Selasa, 4 Maret 2025.

 Ia ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap dokter kecantikan Reza Gladys. 

• Palang Merah Indonesia Kalbar Siagakan 3 Tim untuk Tanggulangi Karhutla

Tak hanya Nikita, asistennya, Mail Syahputra, juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang sama.

Dalam laporan yang diajukan oleh Reza Gladys, Nikita, Mail, dan rekan mereka, dokter Oky Pratama, diduga melakukan pemerasan dengan total kerugian mencapai Rp 4 miliar. 

Atas perbuatannya, Nikita dijerat dengan tiga pasal, termasuk pasal pengancaman, pemerasan melalui media elektronik, serta tindak pidana pencucian uang. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!