Hadapi Kemarau, Wakil Ketua DPRD Pontianak Ingatkan Masyarakat dan PDAM Antisipasi Krisis Air

Menurutnya, kesadaran akan pentingnya menjaga parit dan menyediakan penampungan air semestinya bisa dihidupkan kembali.

Penulis: Peggy Dania | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/PEGGY DANIA
WAWANCARA - Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak Bebby Nailufa, saat diwawancarai mengenai kurangnya air bersih saat musim kemarau, Senin 26 Mei 2025. Menurutnya masyarakat dan PDAM harus saling mengoreksi terkait permasalahan-permasalahan yang menjadi kebutuhan mendasar. 

TRIBUNPONTIANAKPONTIANAK - Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Bebby Nailufa, menyoroti kondisi aliran air bersih yang mulai bermasalah menjelang musim kemarau pada sejumlah wilayah salah satunya di Perumahan Permata Jalan Parit Haji Husein 2, Pontianak

Ia menilai bahwa masyarakat perlu melakukan antisipasi sejak dini.

“Kondisi sekarang kan hampir masuk musim kemarau. Ini harus diantisipasi. Dulu itu di Pontianak ada tong-tong air, tempat penampungan yang bisa bantu saat air macet. Sekarang sudah mulai ditinggalkan,” ujarnya saat diwawancarai, Senin 26 Mei 2025

Ia menambahkan, masyarakat terdahulu sebenarnya sudah memahami karakter wilayah Pontianak yang kerap mengalami kesulitan air bersih saat kemarau. 

Wali Kota Pontianak Edi Kamtono Dukung Program Kapal Keruk di Muara Kapuas

Menurutnya, kesadaran akan pentingnya menjaga parit dan menyediakan penampungan air semestinya bisa dihidupkan kembali.

“Dulu orang tua kita udah punya inisiatif. Parit dibersihkan, tong-tong disiapkan. Mengandalkan PDAM aja tidak bisa. Karena kondisi kemarau ini yang mesti diantisipasi,” katanya.

Bebby Nailufa juga meminta PDAM lebih cermat dalam menghadapi situasi kemarau yang sudah dapat diprediksi. 

Ia menegaskan, masyarakat yang sudah membayar tagihan air berhak mendapatkan pelayanan yang memadai.

“PDAM cermatlah menghadapi situasi kayak gini, kasian masyarakat udah merasa bayar. Tidak merasa terpuaskan dengan pelayanan yang ada dan juga saling mengoreksi PDAM harus juga bisa berupaya memberikan pelayanan terbaik. Masyarakat juga bisa mengantisipasi sejak awal permasalahan yang menjadi kebutuhan mendasar," tegasnya.

Menurut Bebby Nailufa, DPRD melalui Komisi III akan terus melakukan pengawasan terhadap kinerja PDAM

“Komisi III pasti mendapatkan aspirasi masyarakat dan akan mengawasi PDAM. Nanti dalam rapat kerja bisa memanggil PDAM, pasti mereka juga mendapatkan aduan-aduan dari masyarakat. Ini jadi perhatian serius,” pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved