Waisak

Tingkatkan Pengendalian Diri dan Kebijaksanaan Wujudkan Perdamaian Dunia Jadi Tema Waisak di Kalbar

“Penanaman ini juga dilakukan serentak di berbagai rumah ibadah Buddha dan lingkungan sekitar oleh umat dari berbagai majelis, sebagai bentuk komitmen

|
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Karya Bhakti dan Penghormatan Pahlawan, digelar umat Buddha Kalimantan Barat di Taman Makam Pahlawan (TMP) Patria Jaya, Kubu Raya pada 27 April 2025. Kegiatan ini merupakan rangkaian Peringatan Tri Suci Waisak 2569 BE/2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dalam rangka Peringatan Tri Suci Waisak 2569 BE/2025, seluruh umat Buddha di Provinsi Kalimantan Barat menggelar berbagai kegiatan keagamaan, sosial, dan budaya.

Kegiatan ini diprakarsai oleh Panitia Waisak Bersama yang terdiri dari berbagai unsur Majelis-Majelis Agama Buddha dan Organisasi Keagamaan Buddha di Kalimantan Barat, dengan mengusung tema ‘Tingkatkan Pengendalian Diri dan Kebijaksanaan Mewujudkan Perdamaian Dunia’.

“Peringatan Waisak tahun ini dilaksanakan melalui serangkaian kegiatan yang dimulai pada bulan April dan mencapai puncaknya pada Juni 2025,” kata Pembimas Buddha Kalbar, Romo Yanto kepada tribunpontianak.co.id, Sabtu 10 Mei 2025.

Dijelaskannya, sejumlah rangkaian utama kegiatan Waisak Bersama itu, seperti Gerakan Ecotheologi - Penanaman Pohon Produksi yang digelar pada 20 April 2025, kegiatan diawali dengan gerakan Ecotheologi berupa penanaman pohon produksi secara simbolis di Vihara Samantabhadra, Jalan Parit Demang Dalam, Pontianak. 

Kejuaraan Karate Series I FORKI Pontianak 2025: Ajang Pembinaan Atlet Muda Menuju Porprov 2026

“Penanaman ini juga dilakukan serentak di berbagai rumah ibadah Buddha dan lingkungan sekitar oleh umat dari berbagai majelis, sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan,” jelasnya.

Kemudian, Karya Bhakti dan Penghormatan Pahlawan, pada 27 April 2025, umat Buddha melaksanakan karya bhakti di Taman Makam Pahlawan (TMP) Patria Jaya, Kubu Raya. 

“Kegiatan ini dilanjutkan dengan upacara penghormatan kepada para pahlawan dan tabur bunga sebagai bentuk penghargaan atas jasa mereka dalam memperjuangkan bangsa,” ungkapnya.

Sebelumnya, ia juga mengatakan sudah dilakukan Bhakti Sosial di Daerah Terdampak Banjir sebagai wujud nyata kepedulian sosial melalui pembagian paket sembako pada 11 Mei 2025 di daerah Sungai Ambawang yang terdampak banjir. 

“Kegiatan ini bertujuan meringankan beban masyarakat dan mempererat tali solidaritas antar sesama,” ucapnya.

Pada 16 Mei 2025, panitia juga menyelenggarakan pelayanan pemberkatan dan pencatatan perkawinan secara gratis di Vihara Vimala Kirti, Jalan Arteri Supadio, Kubu Raya. Program ini mendukung legalitas dan kesakralan pernikahan bagi umat Buddha.

Kemudian acara puncak akan berlangsung Dharmasanti Waisak yang akan dilaksanakan pada 7 Juni 2025 dalam bentuk Dharmasanti Waisak di Kubu Resort, Kabupaten Kubu Raya. 

“Acara ini akan menjadi momen kebersamaan bagi seluruh umat Buddha untuk merayakan dan merefleksikan makna Waisak dalam suasana damai dan harmonis,” tuturnya.

Selain kegiatan bersama tersebut, vihara-vihara di Kalimantan Barat juga turut menggelar berbagai kegiatan keagamaan seperti penyiraman rupang Little Buddha (Bayi Bodhisattva Siddhartha), penyalaan pelita Waisak, doa bersama, pembacaan dan pelantunan syair kitab suci, Dhammatalk bersama anggota Sangha, serta meditasi bersama menjelang detik-detik Waisak yang jatuh pada pukul 23.55.29 WIB.

Sebagai bagian dari perayaan, Mahavihara Maitreya Kalimantan Barat juga menggelar Bazar Vegetarian Mini yang berlangsung pada 10 hingga 12 Mei 2025, pukul 10.00 hingga 20.00 WIB, menghadirkan kuliner sehat dan ramah lingkungan bagi masyarakat luas. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved