Gara-gara Bau Badan Wanita Bertengkar di Pesawat, Pramugari Jadi Korban Gigitan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pada 1 April 2025, penerbangan Shenzhen Airlines dari Shenzhen ke Shanghai ditunda dua jam setelah seorang pramugari digigit oleh penumpang saat menengahi pertengkaran antara dua wanita. 

Konflik tersebut dimulai ketika salah satu penumpang mengeluh tentang bau badan penumpang lainnya, sementara yang kedua merasa terganggu dengan aroma parfum yang kuat. 

Perkelahian verbal dengan cepat berubah menjadi konfrontasi fisik, yang melibatkan dua pramugari wanita dan dua rekan pria dalam upaya melerai pertengkaran tersebut. 

Dalam proses penahanan, salah satu pramugari digigit di lengannya, yang menyebabkan ia segera dirawat di rumah sakit dengan cedera ringan. 

Insiden ini menyebabkan penundaan penerbangan dan menarik perhatian publik di media sosial, yang mengecam tindakan kedua penumpang tersebut. 

Shenzhen Airlines mengimbau semua penumpang untuk mematuhi aturan dan menjaga sikap beradab selama penerbangan, seperti disadur dari South China Morning Post, Kamis 10 April 2025.

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Apa yang Menyebabkan Konflik di Pesawat Shenzhen Airlines?

Insiden ini terjadi pada penerbangan yang dijadwalkan terbang dari Shenzhen, Cina Selatan, menuju Shanghai. 

Kedua penumpang wanita yang duduk bersebelahan memulai perselisihan mereka karena masalah bau. 

Salah satu wanita mengeluh tentang bau badan penumpang lainnya, sementara yang satunya merasa terganggu dengan aroma parfum yang kuat. 

Perdebatan ini berkembang menjadi konflik verbal yang semakin memanas, dan akhirnya berubah menjadi konfrontasi fisik.

Bagaimana Pramugari Menanggapi Perkelahian Penumpang?

Ketika pertengkaran semakin memanas, dua pramugari wanita dan dua rekan pramugari pria mencoba untuk melerai perkelahian tersebut. 

Namun, dalam proses tersebut, seorang pramugari mengalami kejadian yang tak terduga: digigit di lengannya.