Doa Safar dan Adab Bepergian Saat Mudik, Memohon Perlindungan dalam Perjalanan Udara, Laut dan Darat

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Perjalanan dengan pesawat merupakan momen yang penuh harapan agar sampai di tujuan dengan selamat, lancar, dan dalam lindungan Allah SWT.

Sebagai seorang muslim, memulai perjalanan dengan doa adalah kebiasaan baik yang diajarkan dalam Islam. Dengan berdoa, kita menunjukkan ketergantungan kita kepada Allah serta memohon perlindungan-Nya dari segala kemungkinan yang tidak diinginkan selama perjalanan.

Membaca niat dan berdoa sebelum melakukan sesuatu merupakan amalan yang dianjurkan dalam Islam. Setiap aktivitas yang diawali dengan niat yang baik dan doa akan mendapatkan berkah serta pertolongan dari Allah SWT.

Apalagi dalam perjalanan jauh seperti naik pesawat, kita sangat membutuhkan perlindungan dan kelancaran agar sampai di tujuan dengan aman.

Sebagai umat yang beriman dan bertakwa, kita dianjurkan untuk selalu memohon pertolongan kepada Allah SWT dalam setiap langkah kehidupan, termasuk saat bepergian.

Perjalanan udara yang begitu cepat dan tinggi di atas bumi membuat kita semakin menyadari betapa kecilnya diri ini di hadapan kekuasaan Allah.

Oleh karena itu, membaca doa sebelum naik pesawat menjadi bentuk penyerahan diri kepada-Nya, agar perjalanan yang kita tempuh berlangsung dengan baik dan diberi keselamatan.

• Hukum dan Hikmah Zakat Fitrah: Mengapa Harus Ditunaikan?

Adab dan Amalan yang Dianjurkan Saat Bepergian dengan Pesawat

Agar perjalanan lebih berkah dan penuh perlindungan, ada beberapa adab serta amalan yang bisa dilakukan:

1. Memulai dengan Niat yang Baik – Niatkan perjalanan untuk tujuan yang baik, seperti bersilaturahmi, bekerja, menuntut ilmu, atau beribadah.

2. Bertawakal kepada Allah – Setelah berdoa dan berusaha mempersiapkan segala keperluan perjalanan, bertawakallah kepada Allah bahwa semua yang terjadi dalam perjalanan adalah bagian dari ketentuan-Nya.

3. Meminta Restu Orang Tua – Jika memungkinkan, mintalah doa restu dari orang tua sebelum berangkat agar perjalanan semakin lancar dan berkah.

4. Membaca Dzikir dan Istighfar – Selama perjalanan, perbanyaklah membaca dzikir dan istighfar agar hati tenang dan mendapat perlindungan dari Allah.

5. Menjaga Akhlak dan Kesabaran – Saat bepergian, terutama menggunakan transportasi umum seperti pesawat, jagalah sikap dan kesabaran dalam menghadapi situasi yang mungkin tidak nyaman.

6. Shalat Saat dalam Perjalanan – Jika perjalanan berlangsung lama dan melewati waktu shalat, usahakan untuk tetap menjalankan shalat dengan cara yang memungkinkan, seperti menjamak shalat.

Bacaan Niat dan Doa Naik Pesawat

Berikut adalah doa naik pesawat dikutip dari Islam.co:

للهُ أَكْبَر، اللهُ أكْبر، الله أكْبَر، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا، وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ، وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ،

اللهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا،

وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَلِيفَةُ فِي الْأَهْلِ، اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ

السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ، وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالْأَهْلِ

Artinya:

"Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha suci Allah yang telah menundukkan (pesawat) ini bagi kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kepada Allah lah kami kembali".

Selain doa di atas, Surah Al-Ikhlas juga bisa dijadikan doa naik pesawat agar selamat:

بِسْمِ اللّ هِ الرَّحْم نِ الرَّحِيْمِ

قُلْ هُوَ اللّ هُ اَحَدٌ

qul huwallāhu a ad

Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.