Ramadan 2025

Kenapa Diwajibkan Menunaikan Zakat Dalam Islam, Apa Makna dan Fungsinya ?

Jika salat adalah manifestasi hubungan manusia dengan Tuhan, maka zakat adalah bukti kepedulian terhadap sesama. 

Editor: Zulkifli
Canva/Tribunnews.com
ZAKAT FITRAH - ZAKAT FITRAH - Grafis ilustrasi zakat fitrah dibuat pada Jumat 7 Maret 2025. . Berikut makna kewajiban menjalankan zakat dalam Islam. 

Dengan menunaikan zakat, seorang muslim dilatih untuk tidak terikat secara berlebihan pada materi dan membangun kesadaran bahwa harta bukanlah tujuan akhir, melainkan sarana untuk mencapai kebajikan.

Kata “zakat” sendiri berarti suci, tumbuh, dan berkah. 

Hal ini menunjukkan bahwa zakat tidak hanya menyucikan harta, tetapi juga membersihkan jiwa dari keserakahan dan individualisme yang berlebihan.

Di sinilah Islam memberikan koreksi terhadap konsep keadilan yang diterapkan dalam sistem ekonomi konvensional. Jika dalam kapitalisme hanya mereka yang bekerja keras yang berhak menikmati hasilnya, maka Islam menegaskan bahwa mereka yang tidak mampu—seperti fakir miskin, difabel, dan korban ketidakadilan struktural—juga memiliki hak atas sebagian harta orang kaya.

Prinsip keadilan distributif ini kemudian diperbaiki oleh Islam menjadi 

“keadilan distributif-terkoreksi” di mana negara dan individu memiliki tanggung jawab sosial untuk memastikan tidak ada satu pun anggota masyarakat yang terlantar.

Dengan demikian, zakat bukan hanya sekadar angka 2,5 persen dari penghasilan yang dikeluarkan setiap tahun. 

Ia adalah filosofi keadilan sosial yang harus tertanam dalam setiap individu muslim. 

Zakat mengajarkan bahwa kekayaan bukan untuk ditimbun, melainkan untuk dibagi. 

Ia adalah cara Islam menjaga keseimbangan dalam kehidupan, agar yang kaya tidak semakin serakah dan yang miskin tidak kehilangan harapan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved