Efisiensi Anggaran 2025, Bupati Kapuas Hulu Akui Sangat Berdampak ke Daerah

"Beberapa program pembangunan terutama infrastruktur, yang sudah kita rencanakan di tahun 2025, termasuk harus dibatalkan karena anggaran sudah ditari

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SAHIRUL HAKIM
POTONG UMPANG - Bupati Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Fransiskus Diaan, saat melakukan pemotongan umpang, yang merupakan tradisi masyarakat suku Dayak, ketika menyambut penjabat yang datang. Acara berlangsung di Bandara Pangsuma Putussibau, dalam rangka penyambutan kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu yang baru dilantik dan mengikuti retret kepala daerah di Akademi Militer Magelang, Kamis 6 Maret 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Menyikapi kebijakan Pemerintah Pusat, terkait efisiensi anggaran tahun 2025, Bupati Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Fransiskus Diaan, menilai sangat berdampak terhadap program kerja pemerintah daerah termasuk di Kabupaten Kapuas Hulu.

"Tapi yang menjadi efisien anggaran 2025 sudah ada itemnya, kalau tidak salah ada 16 item, diantaranya adalah anggaran perjalanan dinas, mungkin dari kacamata Presiden RI Prabowo Subianto, banyak anggaran perjalanan dinas tidak efektif," ujarnya, Jumat 7 Maret 2025.

Fransiskus Diaan juga menyampaikan bahwa, dampak ke daerah sangat dirasakan sekali, seperti sebelumnya ada anggaran yang sudah masuk dari DAK, dimana harus ditarik kembali oleh pemerintah pusat.

Tiba di Bumi Uncak Kapuas, Bupati Kapuas Hulu Sebut Retret Sangat Positif untuk Daerah 

"Beberapa program pembangunan terutama infrastruktur, yang sudah kita rencanakan di tahun 2025, termasuk harus dibatalkan karena anggaran sudah ditarik kembali oleh pemerintah pusat," ucapnya.

Namun dari efisiensi anggaran tersebut, anggaran dari DAK kesehatan dan pendidikan tidak ditarik atau dipotong oleh pemerintah pusat. 

"Pastinya sangat berdampak juga dengan visi misi serta janji politik ke masyarakat itu sendiri," ucapnya.

Dalam hal tersebut kata Bupati, karena efisiensi anggaran 2025 merupakan kebijakan dari Presiden RI harus didukung oleh pemerintah daerah. 

"Kita harus mendukung, dan mudah-mudahan kedepannya tidak ada lagi efesiensi anggaran yang terlalu besar," ungkapnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved