Ragam Contoh

Pengertian Shalat Wusta, Pesan Ustadz Khalid Basalamah Tentang Amalan yang Paling Tinggi

Keberadaan Shalat Wusta memberikan makna penting dalam praktik ibadah sehari-hari, sebagai pengingat akan kewajiban kita untuk mendekatkan diri kepada

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENRO
WUSTA- Setelah Shalat Ashar, Ustadz Khalid Basalamah juga menjelaskan beberapa urutan shalat yang paling tinggi tingkat khususnya setelah ashar. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Shalat Wusta adalah shalat yang paling utama atau penting di antara shalat-shalat lainnya.

Istilah "Shalat Wusta" sendiri merujuk pada salah satu shalat yang disebutkan dalam Al-Qur'an, dan penekanannya menunjukkan betapa istimewanya ibadah ini dalam agama Islam.

Secara umum, istilah "wusta" dalam bahasa Arab berarti "tengah" atau "terbaik," sehingga Shalat Wusta dapat dipahami sebagai shalat yang paling utama di antara shalat fardhu.

Keberadaan Shalat Wusta memberikan makna penting dalam praktik ibadah sehari-hari, sebagai pengingat akan kewajiban kita untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dalam konteks ini, pelaksanaan Shalat Wusta tidak hanya menjadi kewajiban, tetapi juga sebagai sarana untuk mendapatkan keberkahan dan petunjuk dalam hidup. 

Oleh karena itu, umat Muslim dianjurkan untuk memperhatikan dan melaksanakan shalat ini dengan penuh khusyuk dan kesadaran.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam QS Al-Baqarah ayat 238

حَافِظُوْا عَلَى الصَّلَو تِ وَالصَّل وةِ الْوُسْط ى وَقُوْمُوْا لِلّ هِ ق نِتِيْنَ

Artinya: "Peliharalah semua salat (fardu) dan salat Wus ā. Berdirilah karena Allah (dalam salat) dengan khusyuk."

SEJARAH Sunan Ampel dan Warisannya, 5 Aspek Kunci tentang Wali Sanga yang Mengubah Majapahit

Meskipun teredapat beberapa pendapat mengenai jenis shalat yang dimaksud dengan "shalat wusta", mayoritas ulama berpendapat bahwa yang dimaksud adalah shalat Ashar.

Maka dari itu, shalat Ashar merupakan shalat yang sangat penting dan harus dijaga dengan baik.

Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya menjaga shalat ini, sebagaimana dalam hadis shahih berikut:

"Barangsiapa yang menjaga shalat Ashar, maka dia telah menjaga agama." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Dikutip dari YouTube Hijra Hub, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan alasan Allah SWT memberikan tempat terkhusus dalam kitabnya untuk menjaga shalat wusta.

Alasannya adalah karena itu haknya Allah SWT sendiri.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved