Renungan Kristen Minggu 16 Februari 2025: Berakar dalam Tuhan, Berbuah dalam Hidup

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Dalam bacaan Minggu 16 Februari 2025, umat Kristen diajak untuk merenungkan firman Tuhan dari Yeremia 17:5-10, Mazmur 1, 1 Korintus 15:12-20, dan Lukas 6:17-26. 

Bacaan-bacaan ini menekankan pentingnya mengandalkan Tuhan dalam kehidupan dan berpegang teguh pada janji keselamatan melalui kebangkitan Kristus.

Yeremia 17:7 menyatakan, "Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!" 

Ayat ini mengingatkan bahwa hanya mereka yang berakar dalam Tuhan yang akan bertahan dan berbuah, seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air. 

Mazmur 1 juga menegaskan bahwa hidup yang berlandaskan firman Tuhan akan membawa kebahagiaan sejati.

Sementara itu, dalam 1 Korintus 15:12-20, Rasul Paulus menegaskan bahwa kebangkitan Kristus adalah dasar iman Kristen. 

Tanpa kebangkitan, iman akan menjadi sia-sia. 

Hal ini diperkuat oleh pengajaran Yesus dalam Lukas 6:17-26 yang menyoroti kebahagiaan sejati bagi mereka yang hidup dalam kebenaran, bukan dalam kesenangan duniawi semata.

Bagaimana kita bisa hidup berakar dalam Tuhan di tengah tantangan dunia saat ini? 

Mari simak renungan selengkapnya.

[Cek Berita dan informasi Renungan Harian KLIK DISINI]

Berakar dalam Tuhan, Berbuah dalam Hidup

Dalam kehidupan ini, banyak orang mencari kebahagiaan dan kepastian dengan mengandalkan kekuatan sendiri atau hal-hal duniawi seperti kekayaan, jabatan, atau pengaruh. 

Namun, firman Tuhan hari ini mengingatkan kita bahwa hanya mereka yang berakar dalam Tuhan yang akan tetap bertahan dan berbuah dalam segala keadaan.

Yeremia 17:5-10 menggambarkan dua tipe manusia: mereka yang mengandalkan manusia dan mereka yang mengandalkan Tuhan. 

Orang yang mengandalkan manusia diibaratkan seperti semak di padang gurun yang tidak mengalami kesuburan, sementara orang yang mengandalkan Tuhan bagaikan pohon yang ditanam di tepi air, selalu hijau dan berbuah, bahkan di tengah kemarau.

Mazmur 1 juga menegaskan bahwa orang yang merenungkan firman Tuhan siang dan malam akan seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air. 

Ia tidak akan layu, tetapi terus berbuah pada waktunya.

Dalam 1 Korintus 15:12-20, Rasul Paulus menekankan kebangkitan Kristus sebagai dasar iman kita. 

Tanpa kebangkitan, iman kita sia-sia. 

Oleh karena itu, harapan kita tidak boleh terletak pada hal-hal duniawi yang sementara, tetapi pada Kristus yang telah menang atas maut dan memberikan hidup yang kekal.

Yesus dalam Lukas 6:17-26 memberikan pengajaran tentang kebahagiaan sejati. 

Berbeda dengan pandangan dunia, Yesus berkata bahwa orang yang miskin, lapar, menangis, dan dibenci karena Dia adalah yang berbahagia, karena mereka memiliki Kerajaan Allah. 

Sebaliknya, orang yang hanya mencari kenyamanan duniawi akan mengalami celaka karena kebahagiaan mereka bersifat sementara.

Bagaimana dengan kita hari ini?

Apakah kita mengandalkan Tuhan dalam segala aspek hidup kita, atau kita masih mengandalkan kekuatan sendiri? 

Marilah kita menaruh kepercayaan penuh kepada Tuhan, berakar dalam firman-Nya, dan hidup dalam pengharapan akan janji kebangkitan bersama Kristus.

Doa

Tuhan yang penuh kasih, ajar kami untuk selalu mengandalkan Engkau dalam setiap langkah kehidupan kami. 

Jangan biarkan kami terjebak dalam kepercayaan pada kekuatan sendiri, tetapi jadikan kami seperti pohon yang berakar dalam firman-Mu dan berbuah dalam kasih.

Amin.

Semoga renungan ini menjadi berkat bagi kita. Tuhan Yesus memberkati! 

(*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!