Ribuan Orang Padati Jalan Diponegoro Pontianak Saksikan Ritual Buka Mata Naga Jelang Cap Go Meh 2025

Ribuan warga dari berbagai wilayah Pontianak pun terlihat memadati jalan Diponegoro selama proses Buka Mata.

|
Penulis: Ferryanto | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ Ferryanto
BUKA MATA NAGA - Prosesi ritual buka mata naga di jalan Diponegoro Pontianak menjelang Cap Go Meh 2025. Ribuan warga dari berbagai wilayah Pontianak pun terlihat memadati jalan Diponegoro selama proses Buka Mata.Tribun Pontianak Ferryanto 
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK- Puluhan naga malaksanakan ritual penghormatan di Kelenteng Kwan Tie Bio yang berada di Jalan Diponegoro Pontianak sebelum melaksanakan ritual keliling kota menjelang Cap Go Meh 2025, senin 10 Februari 2025, pagi.
Dari puluhan replika naga yang hadir, 10 diantara Naga melaksanakaan ritual Buka Mata di Kelenteng Kwan Tie Bio yang dipimpin langsung oleh Suhu Lie Djun Phin.
Pada prosesi Buka Mata, mata naga yang melaksanakan ritual sebelumnya di tutup dengan kain merah, dan setibanya di dalam kelenteng, kain itu dibuka oleh Suhu Lie Djun Phin.
Kemudian, Suhu Lie Djun Phin menuliskan rapalan mantra tiap - tiap mata naga serta sejumlah bagian lainnya.
Ribuan warga dari berbagai wilayah Pontianak pun terlihat memadati jalan Diponegoro selama proses Buka Mata.
Ketua Panitia Cap Go Meh Pontianak, Hendri Pangestu Lim mengungkapkan, terdapat 10 naga yang melaksanakan ritual buka mata di kelenteng Kwan Tie Bio Pontianak, sementara 29 naga lainnya memberikan penghormatan di Kelenteng dan dipanggung utama.
'Yang melaksanakan ritual buka mata ada 10 ekor, dan yang memberi penghormatan 29 ekor, setelah ini naga - naga tersebut akan berkunjung ke rumah - rumah donatur dan juga berkeliling kota,''ungkapnya.
Nantinya, setelah perayaan Cap Go Meh, seluruh naga yang melaksanakan ritual buka mata akan melaksanakan ritual bakar naga atau tutup mata pada tanggal 13 Februari 2025.
Hendri menyampaikan Buka Mata merupakan ritual sakral bagi masyarakat Tionghoa, pada ritual ini, Naga - naga meminta restu leluhur dan memanggil roh naga untuk masuk ke dalam replika naga yang dibuat.
Kemudian, setelah selesai seluruh rangkaian kegiatan, Replika Naga akan dibakar pada ritual Bakar Naga, dengan makna mengantarkan kembali roh leluhur dan naga yang telah dipanggil.
Pada ritual Buka Mata ini, ribuan warga yang hadir juga terlihat mengambil jenggot  dan sisik naga.
Hendri menyampaikan, dalam kepercayaan masyarakaat Tionghia, jenggot dan sisik naga dipercaya dapat membawa keberuntungan bagi yang memilikinya, selain itu Sisik dan Jenggot Naga juga dipercaya dapat mencegah berbagai hal buruk terjadi.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved