Pemda Kapuas Hulu dan LPTQ Kalbar Perkuat Persiapan MTQ XXIII Kalbar di Kapuas Hulu

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat terus memperkuat persiapan pelaksanaan MTQ XXIII Provinsi Kalimantan Barat tingkat kabupaten tahun 2025 di Kapuas Hulu, yang akan dilaksanakan pada Agustus 2025.

Sebelumnya LPTQ Provinsi Kalimantan Barat telah melakukan pengecekkan lokasi yang dijadikan tempat untuk mensukseskan MTQ tingkat kabupaten se Provinsi Kalimantan Barat tersebut. 

Dimana pada Jumat 17 Januari 2025, Pemerintah Daerah Kapuas Hulu dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini melakukan kembali rapat Koordinasi Tim Asistensi LPTQ Provinsi Kalimantan Barat yang dilaksanakan, di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu.

Dalam sambutan Sekda, pentingnya persiapan yang matang untuk memastikan kesuksesan MTQ XXXIII tingkat Provinsi Kalimantan Barat, yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kapuas Hulu.

"MTQ ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkokoh ukhuwah Islamiyah, dan mempererat tali silaturahmi antar masyarakat," ujarnya.

• Mohd Zaini Dampingi LPTQ Kalbar Cek Kesiapan MTQ XXIII Kalbar 2025 di Kapuas Hulu 

Maka dari itu harapan Sekda, agar semua pihak untuk sama-sama komitmen tinggi mensukseskan pelaksanaan MTQ XXIII Kalbar di Kapuas Hulu. 

"Semua pihak yang terlibat menunjukkan komitmen tinggi untuk memberikan yang terbaik demi kelancaran acara ini," ungkapnya.

Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalimantan Barat, Musa menyampaikan bahwa, setelah melihat kesiapan tua rumah untuk mensukseskan pelaksanaan MTQ XXIII Kalbar tahun 2025, Kapuas Hulu sudah siap dari sisi sarana fisik tempat lomba.

"Untuk Kapuas Hulu tidak mengalami kesulitan dan memenuhi standar, tinggal kedepannya dari panitia bagaimana membenahi dan melengkapi keperluan didalamnya disaat menjelang perlombaan nanti," ujarnya.

Untuk penginapan VVIP, menurut Musa, di Kapuas Hulu juga sudah disiapkan satu hotel untuk Gubernur dan jajaran Bupati dan Walikota dimana tempatnya juga cukup bagus. 

“Paling kendalanya hanya jumlah kamar saja yang masih kurang,” ucapnya.

Kemudian begitu juga untuk akomodasi dewan hakim kata Musa, semuanya juga sudah representatif, hanya saja problemnya terpencar saja. 

"Begitu juga akomodasi untuk kafilah semuanya akan menginap di homestay rumah-rumah masyarakat karena keterbatasan hotel dan penginapan," ujarnya.

Musa menilai, homestay yang disediakan panitia juga sudah siap. Cuma yang perlu diantisipasi adalah ketika kafilah meminta tambahan rumah. 

"Ada enam layanan dasar yang harus diperhatikan tuan rumah jika ingin dikenang baik dalam pelaksanaan MTQ ke XXXIII Provinsi Kalimantan Barat ini yakni akomodasi, konsumsi, transportasi, kesehatan, keamanan dan Liaison Officer (LO) berfungsi," ucapnya.