PT Antam Raih Penghargaan Dalam Ajang Indonesia CSR Award
Melalui program Mamalam, PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar mengembangkan bisnis sosial berbasis pertanian berkelanjutan yang bertujuan menyerap tenaga kerja, t
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - PT Antam Tbk UBPB Kalimantan Barat mendapatkan penghargaan platinum untuk kategori Penciptaan Lapangan Kerja dan Pengembangan Keterampilan melalui Program Mandiri Manak Man Alam (Mamalam). Penghargaan diserahkan di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, kemarin.
Selain itu, penghargaan platinum kategori Local Hero juga diraih Kanisius Adi Warsono yang merupakan sosok inspiratif dari kelompok madu kelulut Bee In Borneo (BEEBO), Desa Teraju, Kecamatan Toba, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Penghargaan diserahkan oleh perwakilan Badan Standarisasi Nasional (BSN) Nurasih Suwahyono Yusreini Sabrie kepada Tri Wiyono Manager CSR&ER PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar dan Kanisius Adi Warsono, local hero dari kelompok madu kelulut Bee In Borneo (BEEBO).
"Penghargaan ini menegaskan komitmen PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar dalam mendukung pemberdayaan masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan dan memastikan keberlanjutan lingkungan melalui program-program CSR unggulan," kata Manager CSR&ER PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar, Tri Wiyono, Kamis 5 Desember 2024.
• Pj Bupati Sanggau Buka Rakor Unit Pengumpul Zakat, Ini Pesan yang Disampaikan
Melalui program Mamalam, PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar mengembangkan bisnis sosial berbasis pertanian berkelanjutan yang bertujuan menyerap tenaga kerja, terutama kelompok perempuan di sekitar wilayah pertambangan bauksit.
Program ini menciptakan lapangan kerja inklusif bagi kelompok rentan, termasuk perempuan dan lansia, dengan memberikan akses terhadap pekerjaan yang layak. Hal ini ditunjukan dari komposisi pekerja di kelompok tani, di mana 63 persen diantaranya adalah perempuan.
Sementara itu, penghargaan untuk kategori Local Hero diberikan kepada Adi Kanisius Warsono atas dedikasi dan inovasinya dalam mengembangkan kelompok madu kelulut Bee In Borneo (BEEBO) bersama PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar.
Berawal dari nol, Adi berhasil membangun dan memperluas kelompok madu yang kini terdiri dari 5 kelompok dengan total 23 anggota di Desa Teraju.
Inovasi sistem cloning log yang dia kembangkan menjadi terobosan yang inovatif, karena berhasil mengurangi risiko bagi masyarakat yang sebelumnya bekerja sebagai pemburu madu hutan, pekerjaan dengan tingkat risiko keselamatan yang tinggi.
Penghargaan ini menunjukan keberhasilan PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar dalam berkolaborasi dengan masyarakat untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Pemkab Ketapang Raih Tiga Penghargaan Paritrana Award Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2025 |
![]() |
---|
Jarak 400 KM, Sampel MBG Pemicu Keracunan Siswa SD di Kayong Utara Dikirim ke BPOM Pontianak |
![]() |
---|
Sosok Arif Joni Prasetyo Anggota DPRD yang Tegas Minta BGN Bertindak di Kalbar |
![]() |
---|
Update Kasus Keracunan Akibat MBG di Kalbar Bertambah, Terbaru di Simpang Hilir Akibat Makanan Basi |
![]() |
---|
28 KK di Pontianak Alami Kerusakan Rumah Akibat Cuaca Ekstrem |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.