Tabrak Lari di Pontianak

KRONOLOGI Tabrak Lari di Jl Imbon Pontianak, Pelaku Dikejar Debt Collector Sambil Bawa Anak Istri

Dalam video yang beredar di media sosial seperti yang dilihat TribunPontianak.co.id, kedua kendaraan berjalan searah menuju Desa Ambawang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Kolase TribunPontianak.co.id/Josua
Barang bukti mobil Toyota Fortuner dengan nomor polisi KB 16XX XX yang dikemudikan S saat menabrak pemotor TP Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Benua Melayu Laut, Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat pada Selasa 19 November 2024. 

"Ternyata mobil itu keluar dari Hotel 95, menuju keluar kota, ke arah ambawang, diikuti sama debt collector. Pada saat diikuti terjadi kecelakaan dan menabrak seseorang (Tenti Puspita). Dikejar terus dan menabrak lagi (dua kali menabrak)," katanya.

Mobil tersebut akhirnya berhasil dicegat dan dihentikan di jembatan Kapuas dua.

Lalu mobil dan pengemudi beserta penumpang dibawa ke Mapolres Kubu Raya.

"Diamankan di atas jembatan, di kapuas 2, dibawa ke Polres Kubu Raya. Jadi saya dikontak sama Kanit Gakum Polres Kubu Raya, kami datang kesana untuk menjemput dan kami bawa unit dan pengemudinya kita amankan di pos Tanjung Pura untuk proses selanjutnya," kata Iptu Pujianto.

Begini Kondisi Korban Tabrak Lari di Pontianak

Suyanto Bawa Anak dan Istri

Mobil yang terlibat tabrak lari di Pontianak, diamankan di Pos Polisi Lalu Lintas, Jalan Tanjungpura, Kelurahan Benua Melayu Laut, Kecamatan Pontianak Selatan, Kalimantan Barat, Selasa 19 November 2024. Tabrak lari ini terjadi saat pengemudi mobil, Suyanto dikejar debt collector. Suyanto menegaskan dirinya tak akan lari dari tanggung jawab.
Mobil yang terlibat tabrak lari di Pontianak, diamankan di Pos Polisi Lalu Lintas, Jalan Tanjungpura, Kelurahan Benua Melayu Laut, Kecamatan Pontianak Selatan, Kalimantan Barat, Selasa 19 November 2024. Tabrak lari ini terjadi saat pengemudi mobil, Suyanto dikejar debt collector. Suyanto menegaskan dirinya tak akan lari dari tanggung jawab. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/JOSUA)

Pengemudi mobil, Suyanto mengatakan, saat itu dirinya membawa istri dan empat anaknya yang masih kecil. 

Dalam kondisi panik dikejar debt collector, dirinya tak sengaja menabrak pengendara lain.

"Alasan yang jelas saya panik gitu, keluar kan panik karena dicegat, mau injak rem malah injak gas, yang jelas untuk yang kenak serempet saya gak lari dari tanggung jawab, mau di apa-apakan pun saya pasrahlah, barang saya pun salah mau gimana kan," kata Suyanto.

Suyanto mengatakan ingin berhenti setelah menabrak pengendara lain, tetapi dia takut dengan massa dan takut dengan anak-anaknya yang berada di dalam mobil.

"Sampai kepepet mobil posisi yang kubawa ini sampai mau masuk ke parit. Saya hantam ke kanan nyerempet ke pengedara itu. Terus terang, bukan mau lari dari tanggung jawab. Mau berhenti orang banyak yang ngejar, takut massa, sementara di mobil kan banyak anak anak," katanya.

BREAKING NEWS - Tabrak Lari di Pontianak, Pengemudi Fortuner Tinggalkan Korban yang Jatuh

Kondisi Korban Alami Luka

Di sisi lain, korban tabrak lari TP mengalami luka di bagian lutut sebelah kanan.

Bersyukur ia sudah dibawa ke singsang untuk diobati.

"Sekarang masih di tempat singsang, sempat memang susah bangun karena kaki kanannya dibagian tempurung lututnya kayak bergeser, jadi saya minta tolong istri saya nengo keadaannya lalu di antar ke singsang," kata Giri, kakak kandung korban.

Giri mengatakan, adiknya yang mengalami kecelakaan sempat mengalami trauma dan tidak bisa membawa motor ke singsang.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved