Renungan Kristen Sabtu 17 Agustus 2024 HUT Ke-79 Kemerdekaan RI, Bacaan Alkitab Amsal 12:17-18

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Renungan Kristen Sabtu 17 Agustus 2024 diambil dari Bacaan Alkitab Amsal 12:17-18.

Renungan harian Kristen hari ini berjudul “Kekuatan dan Kelembutan Dalam Kebenaran”.

Bacaan renungan Kristen hari ini mengajak kita untuk melihat bagaimana kita menggunakan kata-kata kita sehari-hari.

Perkataan yang benar akan memberikan pengaruh yang besar.

Jadi, perkatakanlah selalu kebenaran dalam hidup kita.

Semoga bacaan renungan harian meneguhkan iman saudara.

Berikut ini renungan hari ini disadur dari skkksurakarta.sch.id.

[Cek Berita dan informasi Renungan Harian klik di Sini]

Renungan Kristen

Hari ini kita memperingati kemerdekaan bangsa Indonesia. 

Jika melihat sejarah perjuangan bangsa, selain para pahlawan yang terlibat pertempuran di medan perang, ada juga orang-orang yang menjadi pahlawan yang berjasa melalui jalur perundingan dengan negara-negara yang menjajah bangsa kita. 

Mereka berdebat dan berdiplomasi, untuk kepentingan bangsa Indonesia, sampai bisa mencapai kemerdekaan bagi bangsa Indonesia, melalui jalur perundingan.

Orang bijak dan jujur menyampaikan kebenaran dalam perkataannya. 

Mereka tidak terlibat dalam kebohongan atau penipuan, melainkan selalu berbicara yang benar sesuai dengan kehendak Tuhan. 

Kebenaran adalah dasar kehidupan orang yang percaya kepada-Nya. 

Sebaliknya, saksi yang dusta membawa kepalsuan. 

Kehidupan yang penuh dengan dusta tidak hanya menyesatkan orang lain, tetapi juga dapat merusak hubungan dan menciptakan kebingungan. 

Tuhan menghendaki kita untuk hidup dalam kejujuran dan integritas.

Perumpamaan yang indah digambarkan dalam ayat ini. 

Lidah orang bijak disamakan dengan obat yang menyembuhkan. 

Kata-kata yang bijak dan benar dapat menjadi penolong dan penyembuh bagi orang yang mendengarnya. 

Lidah yang digunakan untuk membawa damai dan kebenaran memiliki dampak positif yang mendalam.

Renungan hari ini mengajak kita untuk melihat bagaimana kita menggunakan kata-kata kita sehari-hari. 

Apakah kita menyampaikan kebenaran dengan jujur, ataukah kita tergoda untuk mengucapkan kepalsuan? 

Bagaimana kita menggunakan lidah kita? 

Apakah kita memberikan obat dengan kata-kata yang membawa kedamaian dan penyembuhan, ataukah kita menyebabkan luka dengan kata-kata yang tajam dan tidak berperasaan? 

Hidup jujur dan bijaksana dalam perkataan kita adalah bentuk ketaatan kita kepada Tuhan. 

Doa Penutup

Ya Yesus Kristus, Tuhan kami. 

Kami memohon pertolongan-Mu agar lidah kami selalu diarahkan oleh Roh Kudus.

Sehingga kami dapat menjadi saksi kebenaran dan membawa penghiburan kepada orang-orang di sekitar kami.

Amin.

(*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini