Pj Bupati Ismail Buka Pelatihan Guru TPQ dan Rapimda BKPRMI Kabupaten Mempawah
Ismail berharap TPQ yang ada untuk terus berupaya meningkatkan kemampuan dan kualitas dengan berbagai metode, sehingga mudah dan cepat dipahami oleh a
Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Penjabat (Pj) Bupati Mempawah Ismail hadir sekaligus membuka pelatihan guru Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) dan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Mempawah, di Aula Masjid Agung Al-Falah, Sabtu 3 Agustus 2024 pagi.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Mempawah Ismail, menyampaikan apresiasi dan mendukung pelaksanaan pelatihan dan pemantauan guru TPQ untuk mendidik dan membagi ilmu kepada anak generasi Islam yang ada di Kabupaten Mempawah.
"Sehingga tidak ada anak yang tidak bisa membaca Al Quran di Kabupaten Mempawah, karena ini merupakan tanggung jawab bersama untuk mengenalkan dan mencintai dan mempelajari Al Quran," ujar Ismail.
Ismail berharap dalam pelatihan tersebut para guru dapat diberikan pelatihan agar dapat mengenalkan huruf, lagu dan irama yang akan di gagas oleh BKPMRI untuk terus menggelora kan nya ke seluruh TPQ yang ada di Kabupaten Mempawah karena ujung tombak pengenalan Al Quran ada pada para guru ini.
"Cepat anak mengenal huruf tergantung kepada guru yang mengajarkan sehingga peran guru mengaji ini sangat lah penting," ujarnya.
• Sambut Hari Pengayoman ke-79, Rutan Kelas IIB Mempawah Gelar Jalan Santai dan Olahraga Tradisional
Ismail berharap TPQ yang ada untuk terus berupaya meningkatkan kemampuan dan kualitas dengan berbagai metode, sehingga mudah dan cepat dipahami oleh anak.
"Sehingga dengan hal tersebut mempercepat lahirnya generasi Qurani yang akan membawa keberkahan bagi Kabupaten Mempawah dan pahala bagi para guru yang telah mengajarkannya," ucapnya.
Ismail turut berpesan agar jumlah TPA/TPQ yang aktif atau yang belum aktif di Kabupaten Mempawah bisa didata, sehingga memerlukan spirit dari BKPRMI dengan pengurus masjid untuk mengelola TPQ.
Selain itu, diperlukan sinergitas dan kolaborasi bersama untuk mewujudkan masyarakat yang Qurani.
"Kuatkan BKPRMI di kecamatan dan surau dan masjid yang belum ada TPQ, sehingga dapat tercover agar tidak ada generasi yang tidak mengenal huruf Hijaiyah. Mudah-mudahan ini awal kebangkitan menggerakkan TPQ yang ada di Kabupaten Mempawah," harap Ismail.
Ismail juga mengajak agar guru mengaji dapat melahirkan Qori dan Qoriah yang mampu bersinar hingga ke tingkat nasional dengan berbagai pembinaan secara rutin dan konsisten serta mendalam, sehingga dapat mengikuti berbagai perlombaan tilawah, dengan kolaborasi bersama dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
"Mari bangun sinergitas dengan pengurus masjid dan surau agar tidak lagi surau atau masjid yang tidak aktif TPQ nya," tutupnya. (*)
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
Aktivis Desak Pemkab dan Aparat Tindak Tegas Aktivitas PETI Diduga Pencemar Sungai Mempawah |
![]() |
---|
Polres Kubu Raya Siapkan Generasi Pengibar Sang Saka Sambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia |
![]() |
---|
BPBD Sebut Total Luas Kebakaran Hutan Singkawang Capai 242 Hektare |
![]() |
---|
Unit Reskrim Macan Polsek Pontianak Selatan Amankan Tersangka Pencurian HP di Ruko Jalan Tanjungpura |
![]() |
---|
Bank Kalbar Buktikan Kinerja Tangguh, Raih TOP BUMD Award 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.