Talenta Ketapang Borong Piala Kemenparekraf RI di Ajang Putra-Putri Budaya 2024

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Event Grand Final Putra-Putri Budaya 2024 dengan tema Budaya Dayak yang diselenggarakan Kemenparekraf RI melalui Direktorat Event Nasional dan Internasional sukses digelar di Pontianak beberapa waktu lalu.

Kabupaten Ketapang turut berpartisipasi dengan 14 putra dan putri yang merupakan talenta-talenta unggulan untuk berkompetisi pada ajang tersebut dan menjadi grand finalis.

Dibawah bimbingan dari Coach Modeling Sanggar Kepatihan Jaga Pati, Yohanes Christ, S.S, M.Sos dan Coach Modeling Sanggar Ale-Ale, Renggi.

Dalam ajang tersebut, talenta-talenta Kabupaten Ketapang sukses mendominasi kompetisi melalui jumlah perolehan juara serta perolehan Award.

Kabupaten Ketapang membuktikan kapasitasnya untuk bersaing dengan kota-kota besar lainnya di Kalimantan khususnya Kalimantan Barat, seperti Kota Singkawang, Kota Pontianak dan Kabupaten Sintang.

Baca juga: Penghormatan ke Hamzah Haz, Bupati Ketapang Keluarkan Surat Imbauan Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Pendiri sekaligus Pembina Sanggar Kepatihan Jaga Pati, Alexander Wilyo, S.STP, M.Si mengucapkan puji syukur atas keberhasilan rombongan grand finalis Kabupaten Ketapang yang telah berhasil membuktikan diri.

Menurut Alex yang juga Sekda Ketapang mengatakan, talenta dari Kabupaten Ketapang juga tidak kalah cemerlang dan mampu bersaing dengan talenta dari kabupaten/kota lainnya.

"Berdaulat dan menyala para talenta-talenta muda kita yang telah berjasa dalam memberikan effort dan semangat yang luar biasa. Sehingga berhasil mengharumkan nama Kabupaten Ketapang," kata Alex.

Sementara itu, Coach Modeling Sanggar Kepatihan Jaga Pati, Yohanes Christ, S.S, M.Sos menambahkan, pada kesempatan ini pihaknya berkolaborasi dengan Sanggar Ale-Ale binaan Saunihar dalam memberikan bimbingan terbaik bagi para talenta Ketapang.

"Tidak hanya berhenti di sini, kami akan terus berkreasi dan berkompetisi pada ajang-ajang serupa lainnya di tingkat nasional, demi mewujudkan Kabupaten Ketapang yang berdaulat dan menyala dalam seni dan budaya, sesuai dengan moto kami 'Daulat Kreasi Galang Prestasi'," pungkasnya.

Untuk diketahui, Sanggar Kepatihan Jaga Pati juga mendapatkan Award sebagai Agency fartner dari Direktur Direktorat Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf RI, Fransiskus Handoko. (*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini