Berita Viral
DITENGAH Pembatasan BBM Subsidi dan Kontribusi Whoosh Bikin Negara Hemat Rp 3,2 Triliun
Sejumlah upaya dilakukan pemerintah untuk merealisasi aturan tersebut mulai dari aturan hingga revisi Perpres menyangktu BBM Subsidi.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pemerintah saat ini tengah intens membahas aturan pembatasan BBM Subsidi Pertalite dengan tujuan agar Pertalite menjadi tepat sasaran.
Dalam perjalanannya, sejumlah upaya dilakukan pemerintah untuk merealisasi aturan tersebut mulai dari aturan hingga revisi Perpres menyangktu BBM Subsidi.
Terbaru, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan kontribusi kereta cepat atau Whoosh ditengah upaya pembatsan BBM Subsidi.
Ia mengklaim pengoperasian Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Kereta Cepat Whoosh bisa berkontribusi pada penghematan konsumsi BBM hingga Rp 3,2 triliun.
"Tidak hanya memangkas waktu tempuh, tapi juga penggunaan energi yang lebih efisien. Dengan menggunakan energi listrik, Kereta Cepat Jakarta Bandung bisa melakukan penghematan bahan bakar sebesar Rp 3,2 triliun per tahun," kata Erick Thohir dikutip dari laman Instagram pribadinya, @erickthohir pada Minggu 21 Juli 2024.
• RANGKUMAN Alasan Pemerintah Harus Melakukan Pembatasan BBM Subsidi Pertalite dan Gas Elpiji 3kg
Hal ini ia sampaikan saat saat menjajal Kereta Cepat Whoosh bersama dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai membuka kompetisi sepak bola Piala Presiden di Bandung.
"Sepulang dari pembukaan Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, saya Bersama Bapak Presiden Joko Widodo Kembali ke Jakarta menggunakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh," beber Erick.
"Saya dan Bapak Presiden berdiskusi tentang Kereta Cepat Jakarta Bandung yang sudah memberikan banyak manfaat untuk masyarakat Indonesia," kata dia lagi.
Mantan Presiden Inter Milan itu mengklaim, banyak masyarakat yang sudah terbantu dengan keberadaan Kereta Cepat Whoosh.
"Sejak diluncurkan pada Oktober 2023, Kereta Cepat Jakarta Bandung sudah membawa 4 juta penumpang hingga awal Juli 2024.
Angka tersebut menunjukkan tingkat kepercayaan dan antusiasme masyarakat terhadap kereta cepat pertama di Asia Tenggara ini," ungkap dia.
Selain klaim penghematan BBM, Erick juga menyebut kalau keberadaan Kereta Cepat Whoosh berkontribusi besar meningkatkan angka kunjungan wisatawan serta mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
"Dengan adanya Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini juga mendorong angka wisatawan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah. Kereta Cepat Jakarta Bandung sudah berkontribusi sebesar Rp 86,5 triliun untuk PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) Jakarta dan Jawa Barat pada 2019-2023," ucap dia.
Whoosh bikin BUMN rugi triliunan?
Pernyataan Erick Thohir ini muncul di tengah kabar BUMN yang terlibat di mega proyek ini merugi triliunan rupiah karena tersandera beban bunga pinjaman ke China.
RESMI Gaji ASN Naik Mulai Oktober 2025 Lengkap Nominal Semua Golongan PNS TNI Polri dan Pensiunan |
![]() |
---|
Solusi BBM Langka di SPBU Swasta, Pemerintah Tawar Pasokan dari Kilang Minyak Pertamina |
![]() |
---|
DAFTAR Menteri Prabowo Subianto dari yang Termuda hingga Tertua Nama Djamari Chaniago Paling Senior |
![]() |
---|
Resmi Naik Gaji Pengurus RT dan RW Mulai 1 Oktober 2025 Lengkap Rinciran Besaran Insentif Terbaru |
![]() |
---|
Penyebab Muncul Tulisan Tanda Periksa di Meteran Listrik Lengkap Cara Mengatasi dan Alasan PLN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.