Jelang Pilkada Bupati Kapuas Hulu Ingatkan Masyarakat Tepis Isu SARA

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUASHULU - Menjelang Pilkada serentak 27 November 2024, Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu, untuk menepis isu-isu SARA, yang bisa memecah belah kerukunan umat beragama.

"Kita ketahui bersama bahwa, dalam menghadapi Pilkada, rawan akan timbul isu-isu yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan umat beragama. Maka marilah kita sama-sama menjaga dengan baik, jangan mudah terprovokasi," ujarnya, Kamis 11 Juli 2024.

Dijelaskan Fransiskus Dian, Kabupaten Kapuas Hulu adalah milik bersama, maka harus terus dijaga dengan sebaik mungkin, dan jangan mudah terprovokasi dengan hal-hal yang bisa memecah belah kerukunan umat beragama itu sendiri.

"Wilayah Kapuas Hulu telah didiami oleh sejumlah suku atau etnis, dimana mayoritas adalah Dayak dan Melayu, namun ada etnis lainnya seperti, Jawa, Batak, Tionghoa, Madura, dan banyak lagi lainnya. Maka haru sama-sama menjaga serta merawat dengan baik kerukunan umat beragama di Kapuas Hulu," ucapnya.

Baca juga: Perahu Fiber dan Kayu Menjadi Moda Transportasi Andalan Masyarakat di Kapuas Hulu

Fransiskus Diaan, menegaskan selama ini kerukunan umat beragama di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu selalu dijaga dengan baik orang seluruh masyarakat itu sendiri, dan ini berkat keseriusan menjaga Kapuas Hulu.

"Kami di Pemerintah Daerah Kapuas Hulu bersama Forkopimda, terus mendorong dan menjaga kerukunan umat beragama di wilayah Kapuas Hulu, dan diharapkan juga masyarakat juga menjaga dengan baik," ungkapnya. (*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini