Jalan Sultan Hamid II Akan Dilebarkan, Pj Wako Pontianak Pastikan Lahan Sudah Clear

Rencananya, pembangunan pelebaran jalan tersebut ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ferlianus Tedi Yahya
Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian saat ditemui dalam acara Sosialisasi dan Bimtek PPDB Satuan Pendidikan tingkat SDN dan SMPN yang berlangsung di Hotel Transera Pontianak, Kalimantan Barat, Senin 10 Juni 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengatakan proyek pelebaran Jalan Sultan Hamid II, mulai dari Jembatan Kapuas I sampai Jembatan Landak akan dimulai tahun ini. 

Rencananya, pembangunan pelebaran jalan tersebut ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024.

Saat dikonfirmasi, ia membenarkan akan rencana pembangunan tersebut dengan rencana pelebaran 11 meter. 5,5 meter sebelah kiri dan kanan, dari 5,5 meter masing 2 meter untuk beram.

Dengan ini, Ani juga memastikan bahwa terkait pembebasan lahan sudah clear dan tanah yang akan digunakan merupakan aset negara.

"Tidak ada ganti rugi karena tanah sudah clear semuanya tanah negara. Terkait aset Pemkot seperti JPU dan halte yang dihapuskan," katanya kepada tribunpontianak.co.id, Senin 24 Juni 2024.

SIAP PPDB Online Kota Pontianak! Jadwal dan Cara Daftar SD Seleksi Jalur Afirmasi Gratis

Adapun yang menjadi kewenangan Pemkot Pontianak dijelaskan Ani yakni melakukan sosialisasi, pembuatan PJU dan menata Lalulintas.

"Untuk lalulintas akan ditata setelah andalalin," jelasnya.

Andalalin merupakan, serangkaian kegiatan kajian mengenai dampak lalu lintas dari pembangunan pusat kegiatan, permukiman, dan infrastruktur yang hasilnya dituangkan dalam bentuk dokumen hasil Analisis Dampak Lalu Lintas.

Di sisi lain, untuk anggaran penataan aset berupa JPU disebutkannya sedang dibahas pada APBD Perubahan.

(*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved