Personel Satbrimob Polda Kalbar Asah Kemampuan dengan Latihan Beladiri untuk Menunjang Tugas

Beladiri Polri merupakan perpaduan dari berbagai bela diri seperti judo, pencak silat, Taekwondo, jiu jitsu dan karate.

Editor: Jamadin
Humas Satbrimob Polda Kalbar
Satbrimob Polda Kalbar terus asah kemampuan para personelnya melalui kegiatan latihan beladiri Polri demi menunjang tugas sehari hari dilapangan, Jumat 14 Juni 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dalam rangka memelihara serta meningkatkan kemampuan perorangan para personelnya Satbrimob Polda Kalbar terus memerintahkan kepada jajarannya untuk melaksanakan kegiatan latihan, Jumat 13 Juni 2024.

Kali ini kegiatan latihan yang dimaksud adalah kegiatan latihan beladiri Polri yang merupakan salah satu kemampuan yang wajib dimiliki oleh personel Polri khususnya Korps Brimob Polri demi menunjang pelaksanaan tugas sehari-hari dilapangan.

Beladiri Polri merupakan perpaduan dari berbagai bela diri seperti judo, pencak silat, Taekwondo, jiu jitsu dan karate.

Selain itu tujuan dilaksanakannya kegiatan beladiri Polri ini adalah untuk menambah rasa percaya diri setiap personel pada saat mereka melaksanakan tugas dilapangan menghadapi oknum-oknum masyarakat yang sedang melancarkan aksi kejahatan mereka.

Personel Sat Samapta Polres Sanggau dan Perwakilan Polsek Jajaran Latihan Beladiri Persiapan Pilkada

Aipda Sidiq, S. Ip selaku instuktur pada pelaksanaan kegiatan beladiri Polri pagi hari ini mengatakan bahwa kegiatan latihan beladiri Polri ini memang wajib untuk dilaksanakan mengingat sebagai personel Brimob tugas kita adalah menghadapi kejahatan berintensitas tinggi.

Tujuan dilaksanakannya kegiatan latihan ini juga untuk melawan para pelaku tindak kejahatan yang menggunakan tangan kosong pengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Kegiatan latihan merupakan salah satu kegiatan rutin yang kami laksanakan setiap harinya dengan tujuan untuk menambah rasa percaya diri kami pada saat pelaksanaan tugas sehari hari dilapangan. Kegiatan latihan beladiri Polri ini bertujuan untuk melawan atau mengatasi pelaku tindak kejahatan dengan tangan kosong dan ini sifatnya hanya melumpuhkan saja tidak mencelakai si pelaku tindak kejahatan tersebut” ucap Aipda Sidiq, S. Ip.

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak DI SINI

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved