Sekda Pontianak

Sambutan Terakhir Sekda Pontianak Mulyadi Pada Malam Pengantar Purna Tugas

Mulyadi mengatakan banyak yang ia dapatkan selama menjadi pegawai di lingkungan PemKot Pontianak yang tidak bisa dinilai dengan apapun.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Tri Pandito Wibowo
Sekretaris Daerah (Sekda) Mulyadi saat memberikan sambutan terakhir saat malam pengantar purna tugas di Hotel Ibis, Jalan Jendral Ahmad Yani, Kota Pontianak, 1 Mei 2024 malam. Mulyadi memasuki masa purna tugas, tepat pada 30 April 2024, pada acara tersebut turut dihadiri Pj Walikota Pontianak Ani Sofian, Forkopimda dan Kepala OPD Kota Pontianak. 

TRIBINPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Seremonial Pengantar Purna Tugas Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Mulyadi digelar di Hotel Ibis Pontianak pada Rabu 1 Mei 2024 malam.

Seremonial yang dihadiri ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) itu berlangsung hangat.

Mulyadi dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan meminta maaf atas kesalahan dan khilaf selama bertugas.

"Mohon untuk dimaafkan ya semua yang hadir pada malam hari ini. Pegawai Pemkot harab maklum kalau saya agak suka comel karena saya lahirnya sama dengan Hari Kartini kemarin, beberapa hari lalu saya berusia 60 tahun sehingga berarti 1 Mei resmilah saya selesai sebagai pegawai negeri sipil Kota Pontianak," ujarnya.

Mulyadi mengatakan banyak yang ia dapatkan selama menjadi pegawai di lingkungan PemKot Pontianak yang tidak bisa dinilai dengan apapun.

"Yang saya lakukan hanyalah bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala," ujarnya.

Isi Kekosongan Jabatan, Plt Sekda Pontianak akan Dibahas Hari Ini

Ia pun berterima kasih kepada Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin dan Anggota DPRD Pontianak Bebby Nailufa yang menyempatkan hadir ditengah banyaknya agenda. Hal tersebut kata Mulyadi sebagai wujud dari rasa kebersamaan yang selama ini telah terjalin. 

"Alhamdulillah selama kurang lebih 5, 6 tahun komunikasi kami dengan DPRD itu sangat harmonis. Memang ini yang paling penting hubungan kerjasama yang baik antara eksekutif dan legislatif dalam proses pembangunan. Kota Pontianak ini itu harus terpelihara," ujarnya.

Oleh karena itu Mulyadi juga berharap kedepannya yang menggantikannya juga harus bisa memelihara keharmonisan yang telah terjalin dengan Ketua DPRD dan anggotanya. 

"Saya sebelum jadi Sekda jadi kepala dinas cukup lama dan Alhamdulillah selama ini tidak pernah terjadi masalah. Alhamdulillah itu menandakan bahwa kehidupan berkomunikasi atau bertata negara itu semakin hari semakin tumbuh dan berkembang dengan baik," ujarnya.

Selama berada di Pemkot ia merasa sangat tertempa untuk membentuk sikap dan kepribadian.

Banyak yang dapat Mulyadi pelajari dan itu diakui sangat bermanfaat untuk kepentingannya pada masa yang akan datang.

"Karena sebagai manusia kita tidak usah berhenti untuk berbuat untuk kemajuan dengan cara apapun yang positif," ujarnya.

Bukan berarti kata Mulyadi habis masa sebagai pegawai negeri habislah pengabdian untuk pembangunan.

"Tapi kita harus terus berbuat dan berkarya memberikan sumbangsih pemikiran pada pemerintah khususnya daerah Kota Pontianak untuk pengembangan pembangunan di kota Pontianak," ujarnya.

Sepak Terjang Mulyadi, Memulai Karier dari Pengajar hingga Sekda Pontianak

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved