Untan Belum Umumkan Hasil Investigasi Perjokian, Dekan Fisip: Tim Investigasi Masih Bekerja

Oleh karenanya nantinya kata dia dari pihak universitas yang akan membuat kesimpulan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Maskartini
Pengamat politik yang juga Dekan Fisip Untan, Herlan ditemui di ruangan kerjanya 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengamat Politik yang merupakan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, Herlan mengatakan hingga saat ini pihak kampus belum mendapatkan laporan karena tim investigasi masih bekerja. 

Adanya dugaan perjokian nilai diakui Herlan sangat berpengaruh ke kampus.

"Dengan adanya kasus seperti ini tentu ada sisi negatif, tapi kita lembaga tetap berusaha menjamin dari segi kualitas, proses pembelajaran dan sebagainya. Ini sebuah pembelajaran bagi kita, upaya investigasi ini juga kami lakukan sebagai upaya untuk mencari kebenarannya," ujarnya Selasa 23 April 2023.

Herlan mengatakan seperti apa dan bagaimana kejadian sebenarnya, pihaknya berharap masyarakat tidak terprovokasi dan tetap mempercayai bahwa Fisip Untan maupun Untan itu sendiri tetap menjaga kualitas pendidikan.

Jika terindikasi, tindakan tegas kata Herlan akan diputuskan melalui rapat senat.

"Tentunya dari hasil investigasi itu kita dapat menemukan kesimpulan dari situ kita baru bisa membahas tindakan apa yang akan dilakukan dan ini kita serahkan ke universitas," ujarnya.

Investigasi Oknum Dosen Joki Diumumkan Hari Ini, Ini Kata Dekan Fisip Untan Pontianak

Top 3 Pontianak Hari Ini: Ifan Seventeen Bakal Nyalon Wako 2024, Dugaan Dosen Jadi Joki Mahasiswa S2

Ia mengatakan pihaknya membentuk tim investigasi bagian dari perintah dari Rektor Untan melalui surat perintah untuk menuntaskan permasalahan ini.

"Langkah awalnya membentuk tim, hasilnya kita serahkan ke rektor. Mengenai sanksinya disesuaikan dengan kesimpulan dari hasil investigasi. Sanksi belum bisa saya sampaikan karena kita serahkan ke universitas," ujarnya.

Oleh karenanya nantinya kata dia dari pihak universitas yang akan membuat kesimpulan.

"Ini bagian dari universitas maka kita hanya diberikan tugas untuk mengindentifikasi dan menginvestigasi permasalahan. Tidak menutup kemungkinan kata Herlan nantinya pihak universitas akan membentuk tim untuk melihat lagi permasalahan seperti berita yang beredar," ujarnya.

Untuk melakukan investigasi sebanyak 5 orang bekerja mengungkapkan kasus tersebut. "Tim 5 orang adalah hasil dari tim dari senat yang menunjuknya. Jadi bukan dekan, tujuannya adalah untuk menjaga netralitas. Kita berikan kepercayaan kepada tim untuk bekerja sepenuhnya tanpa campur tangan dekan tanpa intervensi dekan," ujarnya.

Sebelumnya, Rektor Untan Garuda Wiko mengatakan pihaknya bersikap terbuka untuk mengungkap kasus perjokian di kampusnya karena pengungkapan kasus merupakan bagian dari tanggung jawab kepada publik. 

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved