Berita Viral

Biaya Ngecas Kendaraan Listrik Terbaru 2024, Lebih Hemat dan Murah dari Harga BBM di SPBU Pertamina

Update biaya ngecas kendaraan listrik terbaru 2024 disebut lebih hemat dan murah dari harga BBM di SPBU Pertamina seluruh Indonesia.

Editor: Rizky Zulham
Dok. Kompas.com
Biaya Ngecas Kendaraan Listrik Terbaru 2024, Lebih Hemat dan Murah dari Harga BBM. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Update biaya ngecas kendaraan listrik terbaru 2024 disebut lebih hemat dan murah dari harga BBM di SPBU Pertamina seluruh Indonesia.

Untuk diketahui, mobil listrik mulai diproduksi dan diperjualbelikan oleh sejumlah merek mobil.

Bahkan, Perusahaan Listrik Negara (PLN) tengah gencar menambah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) guna mendukung penggunaan kendaraan listrik di masyarakat.

Mengutip Kompas.com, berikut penjelasan Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN Gregorius Adi Triyanto.

Ia menjelaskan, biaya mengisi energi untuk mobil listrik telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 1 Tahun 2023.

Resmi! Biaya Charge Mobil Listrik di SPKLU Seluruh Indonesia Berdasarkan Lama dan Mode Pengisian

Berisi tentang Penyediaan Infrastruktur Pengisian Listrik Untuk Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.

Berikut biaya mengisi mobil listrik:

1. Biaya charge mobil listrik di SPKLU

Mengacu pada Peraturan Menteri ESDM Nomor 1 Tahun 2023, tarif tarif pengisian daya SPKLU, yaitu Rp 2.466 per kilowatt hour (Kwh).

Namun, khusus untuk jenis SPKLU Fast Charger dan Ultra Fast Charger, sesuai Keputusan Menteri ESDM Nomor 182.K Tahun 2023 dapat dikenakan tambahan Biaya Layanan maksimal sebagai berikut:

- Rp 25.000 per pengisian untuk SPKLU Fast Charger (25 kW s.d. 50 kW).

- Rp 57.000 per pengisian untuk SPKLU Ultra Fast Charger (>50kW).

2. Biaya charge mobil di Casion

Sementara itu, charging station operator, Casion juga terus menambah stasiun pengisian daya mobil listrik, khususnya di wilayah Jabodetabek

CEO Casion, Kevin Pudjiadi mengatakan, pihaknya membanderol biaya mengisi daya mobil listrik cukup murah.

"(Biayanya) Rp 15.000 per 15 menit," ujarnya, dilansir dari Kompas.com (26/5/2023).

Menurut Kevin, tarif itu bisa menghemat 15 persen daripada mengisi bahan bakar minyak (BBM) pada mobil biasa.

Diklaim lebih murah

Dibanding dengan mobil dengan BBM, pengisian daya mobil listrik diklaim lebih hemat.

"Biaya penisian mobil listrik hampir seperempat (biaya pengisian BBM)," tutur Gregorius, dilansir dari Kompas.com (2022).

Dia menjelaskan, mobil listrik dengan daya 1 kilowatthour (kWh) mampu menempuh jarak 8,5 kilometer. Sementara 1 liter bensin dapat menempuh jarak 10 kilometer.

"Artinya, 1 liter bensin setara dengan 1,2-1,3 kWh," kata dia.

Apabila harga listrik di SPKLU dibanderol Rp 2.500 per kWh, maka mobil listrik hanya perlu Rp 3.000 setara per liter ekuivalen.

Cek Tarif Listrik PLN Terbaru April 2024, Isi Token 50 Ribu Hanya Dapat Segini

Dengan kata lain, konsumen hanya membayar Rp 3.000 untuk 1,2-1,3 kWh (setara dengan 1 liter) untuk menempuh jarak 10 kilometer.

Jika dibandingkan dengan harga BBM, biaya itu lebih murah. Sebab, harga BBM RON 92 saat ini adalah Rp 14.000 ribu per liter.

(*)

# Berita Viral

‎Ikuti saluran Tribun Pontianak di WhatsApp: KLIK DISINI

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved