Ramadhan Kareem

BACAAN Niat Shalat Dhuha Hari ke 8 Ramadhan 1445 Hijriah Lengkap Doa Setelah Sunnah Dhuha

Sholat Dhuha adalah sholat sunah yang dikerjakan pada waktu matahari sedang naik setinggi +7 hasta atau kira-kira pukul 07.00 hingga masuk waktu dzuhu

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Endro
Simak Bacaan Doa Setelah Shalat Dhuha lengkap Niat Shalat Sunnah Dhua pada Hari ke 8 Ramadhan 1445 Hijriah 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Tak Terasa Ramadhan akan memasuki hari ke 8.

Ramadhan 1445 Hijriah hari ke 8 Ramadhan bertepatan dengan Selasa 19 Maret 2024.

Yuk amalkan amalan sunnah di pagi hari. Seperti shalat dhuha.

Niat sholat Dhuha 2 rakaat dibaca sebelum melaksanakan Shalat.

Shalat Dhuha adalah sholat sunah yang dikerjakan pada waktu matahari sedang naik setinggi +7 hasta atau kira-kira pukul 07.00 hingga masuk waktu dzuhur.

WAKTU Imsak Hari ke 8 Ramadhan 1445 HIjriah Lengkap Doa Mustajab Saat Makan Sahur

Jumlah rakaat sholat Dhuha yaitu 2 rakaat, 4 rakaat, 6 rakaat, atau 8 rakaat.

Pada saat melaksanakan sholat Dhuha, rakaat pertama dianjurkan membaca surat Asy Syamsu dan pada rakaat kedua membaca surat Ad-Dhuha.

Sholat Dhuha dikerjakan seperti sholat subuh dan yang membedakan adalah niatnya.

Selengkapnya, simak niat shalat Dhuha 2 rakaat dan doa setelah melaksanakan shalat Dhuha, dikutip dari Risalah Tuntunan Shalat Lengkap.

Berikut bacaan niat Shalat Dhuha :

أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ لِلَّهِ تَعَالَى

(Usholli sunnatadh Dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa)

Artinya: "Aku niat sholat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah Ta'ala"

Ramadhan Berkah, Polres Sekadau Perkuat Silaturahmi dengan Stakeholder dan Elemen Masyarakat

Berikut ini bacaan doa setelah Shalat Dhuha

Doa Setelah Sholat Dhuha:

اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ'

Bahasa Latin

Allaahumma innadh dhuhaa-a dhuhaa-uka walbahaa-a bahaa-uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quw watuka wal qudrata qudratuka wal ‘ishmatta ‘ishmatuk.

Allaahumma in kaana rizqii fissamaa-i fa anzilhu wa in kaanafil ardhi fa-akhrijhu wa in kaana mu’assaran fayas sirhu wa in kaana haraaman fathahhirhu wa in kaana ba’iidan faqarribhu bihaqqi dhuhaa-ika wa bahaa-ika wa jamaalika wa quuwatika wa qudratika aatinii maa aataita ‘ibaadakash shalihiin.

Artinya:

“Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu Dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu,

dan kekuasaan adalah kekuasaan-Mu serta penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, jika rizqiku masih di atas langit,

turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah. Jika sukar mudahkanlah,

jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu Dhuha, keagungan,

keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh.” (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

‎Ikuti saluran Tribun Pontianak di WhatsApp: KLIK DISINI

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved