Khazanah Islam

KEUTAMAAN Mengamalkan Bacaan As Maul Husna Ya Jabbar Mutakabbir Baik Diamalkan Setelah Shalat Wajib

Dengan kekuasaan dan keagungan-Nya yang mutlak, Allah berhak menentukan segala sesuatu yang terjadi pada seluruh makhluk ciptaan-Nya

Editor: Hamdan Darsani
GRAFIS TRIBUN PONTIANAK/ENRO
AMALAN DOA - Berikut ini bacaan doa Asmaul Husnah memohon dilapangkan segala urusan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - 99 Asmaul Husna atau nama-nama Allah yang Agung, salah satunya adalah Al-Jabbar.

Al-Jabbar (الْجَبَّارُ) maknanya Allah adalah Dzat Yang Maha Tinggi, Yang Maha Agung, dan Yang Maha Memaksakan Kehendak/Kehendak-Nya tidak bisa diingkari.

Allah memiliki nama Al-Jabbar, yang menunjukkan bahwa tidak ada satu pun makhluk yang mampu menolak atau menentang kehendak-Nya.

Dengan kekuasaan dan keagungan-Nya yang mutlak, Allah berhak menentukan segala sesuatu yang terjadi pada seluruh makhluk ciptaan-Nya, seperti dalam firman Allah:

"Dialah Allah yang tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki Segala Keagungan (Al-Jabbār), Yang Maha Agung. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan." (QS. Al-Hasyr: 23)

Dalam hadis, disebutkan bahwa Rasulullah menganjurkan berdoa dan berzikir dengan menyebut nama-nama Allah yang indah atau Asmaul Husna.

"Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama, seratus kurang satu; barang siapa yang menghafalnya (memahaminya, mengamalkan maknanya), ia akan masuk surga." (HR. Bukhari & Muslim)

DOA Masuk Pasar Bacaan Arab Latin Hingga Terjemahan Mohon Perlindungan dari Keburukan

Di dalam Al-Qur'an juga disebutkan perintah untuk berdoa dengan menggunakan Asmaul Husna.

"Hanya milik Allah Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut Asmaul Husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan." (QS. Al-A’raf: 180).

Karena salah satu makna nama Al-Jabbar adalah Yang Maha Memaksakan Kehendak, Asmaul Husna tersebut dapat dibaca ketika berdoa kepada Allah dengan tujuan memohon agar Allah mengabulkan doanya.

Ulama kontemporer klasik Arab, Abdul Rahman bin Nasir As-Sa’di, dalam tafsir-nya sering menjelaskan Asmaul Husna dengan makna spiritual dan manfaatnya bagi hati. 

Dalam Tafsir As-Sa’di (Taysīr al-Karīm ar-Raḥmān fī Tafsīr Kalām al-Mannān), Al-Jabbār dijelaskan sebagai yang memperbaiki hati yang sakit, memperbaiki yang lemah dan tidak mampu.

Dalam buku Rahasia Keajaiban Asmaul Husna karya Syafi’ie el Bantanie terbitan PT WahyuMedia tahun 2009, disebutkan meneladani nama Allah, Al-Jabbar, artinya seseorang harus menggantungkan harapan hanya kepada Allah karena Allah yang berkuasa menentukan.

Tidak ada doa khusus dari Rasulullah mau pun di dalam Al-Qur'an yang menyebutkan doa Al-Jabbar.

Seorang muslim dapat mengawali doa dengan menyebut nama Allah, Al-Jabbar "Ya Jabbar", lalu dilanjut dengan berdoa sesuai keinginannya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved