WAKTU Mustajab Berdoa! Simak Lima Doa Saat Berbuka Puasa Ramadhan 1445 Hijriah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut ini doa berbuka puasa Ramadhan 1445 Hijriah.

Saat berbuka puasa merupaka momen yang penting.

Berdasarkan riwayat saat berbuka puasa merupakan Waktu untuk memanjatkan Doa.

Sangat penting untuk diketahui, puasa merupakan momen di mana doa kita berpeluang lebih besar dikabulkan Allah SWT.

Hal itu berdasarkan hadist berikut:

• HUKUM Tak Sengaja Melihat Kemaluan Istri Saat Berpuasa Ramadhan 1445 Hijriah, Apakah Batal?

ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الْإِمَامُ الْعَادِلُ وَالصَّائِمُ حِينَ يُفْطِرُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا فَوْقَ الْغَمَامِ وَتُفَتَّحُ لَهَا أَبْوَابُ السَّمَاءِ

“Tiga orang yang doanya tidak tertolak: seorang pemimpin yang adil, seorang yang berpuasa saat berbuka dan doa orang yang terzalimi, doanya diangkat di atas awan dan pintu-pintu langit dibukakan,” (HR. Tirmidzi no. 2449)

Terkait doa saat berbuka, Imam al-Nawawi (w. 676 H.) dalam karyanya al-Adzkar menampilkan 5 ragam doa.

Pertama, doa yang berasal dari riwayat Abu Daud dari Sahabat Ibnu Umar ra., bahwa Rasulullah ketika berbuka puasa berdoa dengan membaca:

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

(Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu, wa tsabatal ajru in syaa Allah)

Artinya: “Telah hilang dahaga, dan telah basah tenggorokan, dan telah ditetapkan pahala insya Allah.” (HR. Abu Daud no. 2010)

• Doa Buka Puasa Dibaca Setelah Membatalkan Puasa atau Sebelum Makan dan Minum ? Dzahabadh Zhoma’u

Kedua, masih riwayat Abu Daud dari Mu’adz bin Zahrah, ia bercerita bahwa Rasulullah pernah berdoa saat berbuka puasa, sebagai berikut:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

(Allahumma laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthartu)