Pj Wako Pontianak Bagikan 5 Kiat Sukses Jadi Pemimpin ke Pelajar

Bagi yang beragama Islam, kata Ani, wajib menghadapi setiap persoalan hidup berdasarkan pedoman Al Quran dan Hadits.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Prokopim Pemkot Pontianak
Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian menyambangi SMA Negeri 8 Kota Pontianak Selasa 13 Februari 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian membagikan lima tips bagi pemuda dan pemudi yang ingin menjadi pemimpin sukses.

Kiat pertama adalah beragama, menurutnya, kedekatan jiwa seorang manusia kepada penciptanya akan membersihkan niat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. 

Bagi yang beragama Islam, kata Ani, wajib menghadapi setiap persoalan hidup berdasarkan pedoman Al Quran dan Hadits.

Setiap agama mengajarkan untuk tulus mengabdi, karena setiap kita pasti akan jadi pemimpin

"Yang lelaki akan jadi kepala keluarga, tidak menutup kemungkinan sekarang yang perempuan. Biasakan diri untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta,” katanya saat menggelar aksi bergizi di SMA Negeri 8 Kota Pontianak Selasa 13 Februari 2024.

Upaya Tekan Stunting Jangka Panjang, Pemkot Pontianak Bagikan Tablet Tambah Darah ke SMAN 8

Kiat kedua menurut Ani adalah sehat jasmani, tubuh seorang pemimpin harus sehat dan kuat.

Tanpa itu, seorang pemimpin akan kesulitan melewati ujian di lapangan.

Ketangkasan pemimpin diperlukan untuk melawan ketidakadilan di akar rumput.

“Ada yang bisa ditingkatkan lagi tinggi badannya, tetapi ada yang memang secara genetik tidak bisa. Minimal, kita membiasakan pola hidup sehat. Makanlah makan yang bergizi, rajin berolahraga serta ikuti kompetisi,” katanya.

Selanjutnya, seorang pemimpin harus memiliki visi yang cemerlang.

Ani mengajak generasi penerus agar banyak-banyak membaca buku dan menimba ilmu dari sumber kredibel.

Dengan demikian, sebut Ani, kerangka berpikir anak muda bisa dilatih sehingga memiliki wawasan yang luas.

“Seorang pemimpin harus cerdas, supaya bisa memberikan arahan yang pasti kepada sekitarnya. Ia juga harus jadi contoh dengan menunjukan visi yang maju,” katanya.

Curi Laptop Mahasiswi di Parkiran Kampus, Pria Pengangguran di Pontianak Ditangkap Polisi

Berikutnya, kiat keempat agar sukses menjadi pemimpin adalah menjaga relasi pertemanan.

Apabila seorang pemimpin hendak menyampaikan visinya, tentu diperlukan relasi.

Ani menambahkan, menjaga relasi berarti bersikap hormat serta berupaya membantu jika ada teman atau kerabat yang memerlukan.

“Bukan berarti menjaga relasi itu harus berteman dengan semua orang. Tetapi maksudnya menghormati siapapun tanpa pandang status, serta saling bantu ketika ada keluarga atau teman yang memerlukan,” katanya.

Kiat terakhir adalah ketenangan, gampang emosi justru membawa dampak buruk bagi diri seseorang.

Ani menilai, pemimpin sukses adalah orang-orang yang berhasil menaklukan emosi pribadinya demi kepentingan orang banyak.

“Tidak boleh emosian, sedikit-sedikit marah ya. Tetap tenang jika ada masalah, berikan solusi kepada orang,” tutupnya. 

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved