Berita Viral
Jurus Ampuh Agar Target Kereta Cepat Whoosh Ramai Penumpang di 2024
Inilah hal yang harus dilakukan oleh pemerintah jika ingin target jumlah penumpang kereta cepat atau Whoosh ramai penumpang.
Hal lain yang disoroti Djoko terkait penyebab jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh yang masih jauh di bawah target adalah integrasi angkutan umum yang belum maksimal.
"Pertama feeder di Bandung harus bagus. Angkutan umum yang bagus (yang jadi feeder) harus dibuatkan dulu. Bagaimana mau bagus, ini saja belum diseriusin," terang Djoko.
Menurut dia, angkutan feeder atau pengumpan yang terintegrasi dengan Kereta Cepat Whoosh sangat vital untuk menarik calon penumpang.
"Coba lihat angkutan umum Trans Pasundan, sudah bagus belum? Di dalam kota macet parah. Mau ke Tegalluar ke (tengah) kota sulit.
(Penumpang turun) di Padalarang juga begitu, jangan begitu turun dari stasiun disarankan naik angkot yang belum bagus," ujar Djoko yang juga dosen Unika Soegijapranata ini.
Argo Parahyangan dipangkas
Dihapuskannya beberapa jadwal KA Argo Parahyangan dibenarkan PT KAI. Pengurangan itu adalah bagian dari startegi kelangsungan bisnis perseroan.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengungkapkan sebelumnya jumlah perjalanan KA Argo Parahyangan mencapai 14 perjalanan dalam sehari.
Namun per 2024 berkurang menjadi 6 perjalanan sehari untuk rute Stasiun Gambir-Bandung dan sebaliknya.
"(Sekarang) 6 perjalanan PP (pulang pergi). (Semula) ada 14 perjalanan.
Selisih 8 perjalanan diatur dengan penyesuaian (ke KA lainnya)," jelas Joni.
Dengan hilangnya 8 perjalanan, artinya lebih dari separuh jadwal perjalanan Argo Parahyangan kini dihapus.
Joni lalu menepis tudingan banyak pihak yang menyebut, penghapusan sebagian perjalanan Argo Parahyangan dilakukan demi meningkatkan tingkat keterisian penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung atau Kereta Cepat Whoosh.
• Aturan Naik Kereta Api Terbaru 2024, PT KAI Umumkan Nominal Bagasi Penumpang di Seluruh Stasiun
"Bukan (untuk Whoosh), lebih kepada penyesuaian jadwal dengan adanya KA-KA baru," ujar Joni menegaskan.
Joni bilang, KAI mengurangi jadwal KA Argo Parahyangan agar bisa disesuaikan dengan jadwal perjalanan kereta api baru seperti KA Papandayan, KA Pangandaran, KA Malabar yang kini melayani rute Bandung-Malang, dan KA Lodaya Tambahan.
Joni menjelaskan, kehadiran KA-KA baru seperti KA Pangandaran dan KA Papandayan ini memang untuk memperluas pangsa pasar dengan rute-rute potensial yang menarik untuk wisata, termasuk melewati rute KA Argo Parahyangan.
(*)
Ikuti saluran Tribun Pontianak di WhatsApp: KLIK DISINI
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Kalender 2026 - Maret Bertabur Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama, September Nihil Tanggal Merah |
![]() |
---|
Pengamat Bongkar Penyebab BBM Kosong di SPBU Swasta, Kasus Oplosan Berujung Pemaksaan Terselubung |
![]() |
---|
Daftar 20 Nama MTs di Kapuas Hulu yang Tersebar di 14 Kecamatan Lengkap Status Akreditasi |
![]() |
---|
Tarif Cukai Harga Rokok 2026 Resmi Turun? Menkeu Purbaya Prioritaskan Nasib Industri dan Buruh |
![]() |
---|
Mengerikan! Kronologi Bus Transjakarta Seret Motor, Hantam Mobil dan Jebol 4 Ruko di Pulogebang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.