Pedagang di Pasar Flamboyan Pontianak Sebut Beras SPHP Kosong
Ia juga mengaku beras SPHP merupakan salah satu jenis beras yang paling laku, lantaran harganya yang tergolong lebih murah.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sejumlah toko yang menjual beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Kota Pontianak mengaku kehabisan stok dan kosong.
Hal tersebut disampaikan Tomi, salah satu pedagang yang menjual beras SPHP di Pasar Flamboyan, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
"Iya kosong, sejak awal tahun agak lambat bang," katanya kepada TribunPontianak.co.id saat ditemui, Sabtu 3 Februari 2024 pagi.
Ia juga mengaku beras SPHP merupakan salah satu jenis beras yang paling laku, lantaran harganya yang tergolong lebih murah.
"Beras ini sih paling laku memang, karenakan murah Rp 57.000 per 5 Kg," jelasnya.
• Bulog Sebut Persediaan Beras SPHP di Singkawang Aman
Diakuinya lagi, sebelumnya beras SPHP ini selalu masuk sebanyak 4 ton dalam dua minggu sekali, namun sejak awal tahun mengalami pengurangan.
"Biasa itu dua minggu sekali masuk 4 ton, terakhir itu hanya 2 ton jak," ungkapnya.
Menurut Tomi, pemasokan beras SPHP juga tergantung daripada pembagian dari pihak Bulog langsung.
"Kalau masuk itu, dia ada jatahnya memang dan tergantung dari sananya. Semenjak awal tahun ini kurang ada dah," pungkasnya.
• Bulog Kalbar Salurkan Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Mempawah
(*)
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini
Pemprov Kalbar Dukung Pemerataan Dokter Spesialis, Optimalkan Layanan Kesehatan |
![]() |
---|
Polresta Pontianak Amankam 15 Pendemo yang Anarkis di DPRD Kalbar, 5 Personel Polisi Terluka |
![]() |
---|
20 Tahun Menjadi Ikon Akomodasi Singkawang, Hotel Dangau Tutup Permanen |
![]() |
---|
Cerdas Cermat Adhyaksa Fest Perkuat Pengetahuan Hukum Bagi Pelajar Sambas |
![]() |
---|
Wabup Mempawah Dorong Sinergi Daerah Lewat Gerakan Tanam Cabai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.