Kalender 2024 Imlek Bulan Februari, Inilah Tradisi Kebudayaan Dalam Festival Tahun Baru Tionghoa!

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Perayaan Imlek atau Tahun Baru China adalah perayaan terpenting bagi masyarakat Tionghoa di seluruh dunia.

Imlek merupakan hari pertama dalam kalender lunar China, yang berdasarkan pada siklus bulan dan matahari.

 Oleh karena itu, tanggal tahun baru Imlek berbeda setiap tahunnya.

Namun biasanya tanggal Imlek jatuh di antara 21 Januari hingga 20 Februari.

Imlek pada Kalender 2024 akan jatuh pada hari Sabtu, 10 Februari 2024.

Imlek 2024 akan menandai awal dari tahun Naga Kayu, yang merupakan tahun ke-2575 dalam penanggalan China.

Imlek atau Cap Go Meh merupakan perayaan Tahun Baru Tionghoa yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia.

Merupakan momen penting dalam budaya Tionghoa, Imlek diwarnai oleh tradisi, kesenian, dan kuliner yang khas.

Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang perayaan Imlek dan aspek-aspek khusus yang melekat padanya.

Imlek memiliki akar sejarah yang panjang dan merupakan perayaan tradisional yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.

• Kalender 2024 Siap-Siap Ada Libur Panjang Bulan Februari, Ini Tradisi Perayaan Imlek Di Indonesia!

Perayaan ini menandai pergantian tahun dalam penanggalan lunar dan bermakna sebagai awal musim semi, simbol keberuntungan, dan pembersihan dari energi negatif.

Tradisi dan Kegiatan, Dikutip dari yoursey.id

1. Pembersihan Rumah (Suci Bersih)

Sebelum datangnya Imlek, keluarga membersihkan rumah mereka sebagai simbol pembersihan dari energi negatif. Tradisi ini dikenal sebagai "Suci Bersih" dan diyakini membawa keberuntungan.

2. Dekorasi Rumah

Rumah-rumah dihias dengan ornamen merah, angpao, dan lampion sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran. Warna merah dipilih karena dianggap membawa keberuntungan dalam budaya Tionghoa.

3. Makanan Khas Imlek

Makanan khas Imlek menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan.

Makanan seperti nian gao (kue tahun baru), dumpling, ikan, dan jeruk dianggap membawa keberuntungan dan kekayaan.

• Jelang Imlek 2024, Pemkab Mempawah Gelar Operasi Pasar di Jongkat

4. Upacara Keturunan

Keluarga berkumpul untuk merayakan bersama dan melakukan upacara keturunan, yang melibatkan memberikan persembahan kepada leluhur. Ini menjadi momen untuk menghormati para leluhur dan merayakan kebersamaan keluarga.

5. Pawai dan Pertunjukan Budaya

Di berbagai komunitas, pawai Imlek menjadi atraksi utama. Pawai tersebut biasanya menampilkan tarian naga dan singa, barongsai, serta pertunjukan seni tradisional Tionghoa lainnya.

6. Seni Pertunjukan dan Budaya

Pertunjukan seni tradisional seperti tarian barongsai dan naga, musik tradisional, dan pertunjukan kembang api menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Imlek.

• Top 3 Pontianak Hari Ini: Aksesoris Imlek Mulai Diserbu, Saprahan Khatulistiwa Akan Digelar di PCC

Sebagai informasi tambahan setiap perayaan Imlek ada beberapa simbolisme yang digunakan.

Berikut rinciiannya: 

* Warna Merah

Warna merah dianggap membawa keberuntungan, kebahagiaan, dan energi positif. Banyak dekorasi dan pakaian yang mengusung warna merah selama perayaan Imlek.

* Angka Delapan

Angka delapan dianggap sebagai angka yang membawa keberuntungan dalam budaya Tionghoa. Oleh karena itu, angka delapan sering digunakan dalam pemilihan tanggal pernikahan, pembelian properti, dan kegiatan-kegiatan penting lainnya selama Imlek.

* Jeruk dan Kumquat

Jeruk dan kumquat sering dijadikan hiasan dan hadiah selama Imlek karena bentuk dan warnanya yang melambangkan keberuntungan dan kemakmuran.

*Liong dan Barongsai

Tarian naga, liong, dan barongsai menjadi simbol keberuntungan dan kekuatan. Tarian-tarian ini sering dilakukan di depan toko atau rumah untuk mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.

Perayaan Imlek merupakan momen berharga yang mempersatukan keluarga dan komunitas Tionghoa.

Melalui tradisi-tradisi yang kaya dan simbolisme yang mendalam, Imlek tetap menjadi perayaan yang meriah dan dinantikan setiap tahunnya. (*)