Berita Viral

BMKG Sebut El Nino Melemah di Februari 2024, Apa Dampaknya?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan, bahwa kondisi El Nino di Indonesia mulai melemah.

Editor: Rizky Zulham
Dok. BMKG
BMKG Sebut El Nino Melemah di Februari 2024, Apa Dampaknya? 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Inilah dampak melemahnya El Nino di wilayah Indonesia berdasarkan perkiraan dari BMKG.

Dimana Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan, bahwa kondisi El Nino di Indonesia mulai melemah.

El Nino adalah fenomena pemanasan suhu muka laut yang berdampak pada iklim cuaca di Indonesia.

Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan mengatakan bahwa kondisi El Nino di Indonesia mulai melemah memasuki awal Februari 2024.

"Betul, El Nino melemah," kata dia, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (30/1/2024).

Terpisah, BMKG mencatat, nilai El Nino yang ditunjukkan dari indeks ENSO di NINO 3.4 mencapai angka +1.18 (normal ±0.5).

Mulai Besok! Intensitas Hujan Meningkat Disertai Petir dan Angin kencang, Ini Imbauan BMKG

Lantas, bagaimana dampak El Nino terhadap potensi curah hujan di Indonesia pada Februari 2024?

Potensi hujan Februari 2024

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan, melemahnya El Nino tidak memengaruhi curah hujan di Indonesia.

Untuk diketahui, fenomena El Nino berdampak pada berkurangnya curah hujan di Indonesia.

"Indeks ENSO di NINO 3.4 adalah +1.18 yang artinya tidak signifikan terhadap peningkatan hujan di wilayah Indonesia," kata dia, Selasa (30/1/2024).

Mengacu analisis dan pemantauan data cuaca terkini, BMKG menyampaikan potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat masih dapat terjadi di beberapa wilayah Indonesia selama Februari 2024.

Bahkan, Guswanto berkata, hingga 28 Februari 2024, hujan dengan intensitas tinggi diperkirakan terjadi di beberapa wilayah seperti:

- Banten (118 mm)
- Bali (73.9 mm)
- Nusa Tenggara Timur (70.0 mm)
- DKI Jakarta (62 mm)
- DI Yogyakarta (56.4 mm).

Adapun potensi hujan dengan variasi intensitas yang beragam di wilayah Indonesia diprediksi masih dapat terjadi hingga memasuki periode awal bulan Februari 2024.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved