Bandara Singkawang

Menhub Tinjau Bandara Singkawang, Segera Beroperasi

Usai peninjauan, budi karya mengatakan proyek pembangunan Bandara Singkawang sangat unik.

Penulis: Zulfikri | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Zulfikri
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi (kedua dari kanan) saat meninjau langsung kesiapan Operasional Bandara Singkawang, Minggu 28 Januari 2024. Kedatangan Budi Karya Sumadi di dampingi Koordinator CSR Bandara Singkawang, Pui Sudarto menggunakan pesawat Longitude Balai Kalibrasi. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Menteri Perhubungan RI, budi karya Sumadi meninjau langsung kesiapan operasional Bandara Singkawang, Minggu 28 Januari 2024.

Kunjungan budi karya yang didampingi Ketua Team Leader Pembangunan Bandara Singkawang, Tjhai Chui Mie dilakukan sebagai tindak lanjut atas suksesnya pendaratan perdana Pesawat Kalibrasi B200GT Super King Air PK-CAN Kemenhub RI sekaligus untuk mengecek Sistem Precision Approach Path Indicator (PAPI) di Bandara Singkawang pada Rabu 24 Januari 2024 lalu.

Selain itu, budi karya juga meninjau Runway dan Terminal Dasar.

Usai peninjauan, budi karya mengatakan proyek pembangunan Bandara Singkawang sangat unik.

Karena menurutnya, selain menggunakan dana pemerintah ada juga dari pengusaha khususnya yang berasal dari Singkawang.

"Ini sangat unik, karena ada juga dukungan dari pengusaha yang luar biasa, khususnya yang berasal dari Singkawang," katanya usai melaksanakan peninjauan.

Kalbar Populer Hari Ini: Menhub Tinjau Bandara Singkawang, Warga Putussibau Tenggelam di Sibau

Progres Pembangunan Jalan Utama Bandara Singkawang Capai 50 Persen

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah dan para donatur yang telah membantu dalam pembangunan bandara.

Apalagi dengan penambahan pembangunan runway sepanjang 600 meter yang menggunakan dana CSR.

"Harapannya apa yang dilakukan di Singkawang ini bisa menjadi contoh di tempat lain," ungkapnya.

Ia menuturkan Bandara adalah satu showcase bagi suatu daerah.

"Kita tahu Singkawang memiliki banyak budaya yang unik," katanya.

Ungkap budi karya, keberadaan Bandara Singkawang bisa menjadi selling point atau kekuatan pariwisata untuk Singkawang.

"Kita harus memaksimalkan ini dengan baik, Maka kerjasama pusat, daerah dan swasta harus beriringan," tutupnya.

Sebagai informasi, Bandara Singkawang memiliki Runway 2000 m x 30 m dan Taxiway 200 m x 18 m.

Sedangkan, Apron (Fasilitas Pelataran Parkir Pesawat Udara) 100 M x 50 m dan Gedung Terminal 270 meter persegi.

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved