Tak semua Cabor Pra PON Dibiayai KONI, Bebby Nailufa: Perlu Duduk Bersama
Ia juga mengaku sangat menyayangkan hal tersebut, dikarenakan atlet Tenis Meja ini berhasil lolos untuk mengikuti PON 2024 mendatang.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tak semua Cabang Olahraga (Cabor) atlet Kalimantan Barat yang mengikuti ajang Pra PON dibiayai KONI.
Salah satunya yakni atlet Tenis Meja yang beberapa waktu lalu mengaku berjuang sendiri dan berhasil lolos PON 2024.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kota Pontianak, Bebby Nailufa menyebutkan perlunya koordinasi bersama pihak terkait untuk membicarakan kemajuan olahraga di Kalbar.
"Terkait persoalan tidak semua dibiayai KONI tentu memang perlunya duduk bersama antara pemerintah Kota Pontianak dan pada perusahaan-perusahaan yang perduli terhadap kemajuan olah raga yang ada di Kalbar," katanya kepada tribunpontianak.co.id Minggu, 17 September 2023.
Ia juga mengaku sangat menyayangkan hal tersebut, dikarenakan atlet Tenis Meja ini berhasil lolos untuk mengikuti PON 2024 mendatang.
• Disdukcapil Terus Sosialisasikan Pentingnya Penerapan Identitas Kependudukan Digital di Kalbar
"Ini sangat kita sayangkan Tenis Meja adalah olahraga yang tidak beregu sehingga jika dianggap berpotensi dan telah berhasil menang di Pra PON kemarin, sebenarnya perlu difasilitasi dan dibiayai oleh KONI," jelasnya.
Namun demikian, Bebby juga menuturkan tentunya KONI sendiri juga sulit untuk mengatur anggaran yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi kepada KONI.
"Tentu mengatur anggaran itu tidak mudah, karena harus membaginya kepada semua Cabang Olahraga," katanya.
Di sisi lain, ia juga mengatakan hal semacam ini juga menjadi pemikiran bersama dan keterlibatan semua pihak dalam memajukan olahraga yang ada di Kalimantan Barat.
"Tidak serta merta menyalahkan KONI tapi Pemerintah Provinsi juga harus ada keperdulian untuk bisa memfasilitasi cabor-cabor yang dianggap unggulan dan atau pun bisa melibatkan berbagai pihak untuk sama-sama bahu membahu meningkatkan olahraga di Kalimantan Barat," jelasnya lagi.
Bebby menyebutkan, bagaimanapun kejadian ini akan menjadi kerja dan PR bersama. Baik masyarakat juga perusahaan-perusahaan yang ingin berkontribusi.
"Bisa juga berupa CSR atau anak asuh dan ini bisa menjadi pemikiran bersama sehingga bisa terus berkelanjutan dan berkesinambungan untuk memajukan olahraga dan tidak menjadi permasalahan yang kian berulang," pungkasnya.
Namun demikian saat dikonfirmasi, pihak KONI Kalbar enggan memberikan komentar. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
| Warga Antusias, Kanit Binmas Sebangki Datangi Rumah ke Rumah Ajak Cegah Kriminalitas |
|
|---|
| 6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Jumlah Pengangguran di Kalbar Meningkat Jadi 148 Ribu Orang |
|
|---|
| Apel Kesiapsiagaan Tanggap Darurat Bencana, Polres Sanggau Siagakan Personel Hadapi Hidrometeorologi |
|
|---|
| NIAT Ibadah Berujung Maksiat! Kronologi Pria Pergi Ibadah Tapi Curi Sepeda di Singkawang Barat |
|
|---|
| Tim Gabungan Razia ASN di Sanggau yang Nongkrong di Warkop Saat Jam Kerja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/pbvsi-kota-pontianak.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.