Kolaborasi ANTAM Bersama Pemda Kalbar, Cetak Tenaga Kerja Kompeten

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Persoalan ketenagakerjaan masih jadi polemik di Kalimantan Barat (Kalbar). Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Februari 2023 di angka 4,52 persen. Atau saat ini  ada 2,73 juta orang yang bekerja dan 129,22 ribu orang pengangguran di Kalbar.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalbar, Drs Hermanus, M.Si mengatakan tantangan terkait masalah ketenagakerjaan di Kalbar seperti masih rendahnya produktivitas sehingga perlu upaya mengembangkan produktivitas dan kreativitas para calon pekerja tersebut.

“Saat ini kita punya Balai Latihan Kerja yang namanya sudah diganti menjadi UPT Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja (PKPTK).

Tugasnya menyiapkan tenaga kerja yang berkualitas dan berkompetensi sesuai dengan kebutuhan pasar kerja di Kalbar. Namun Pemda tidak bisa sendirian dalam mengatasi tantangan masalah ketenagakerjaan.

Makanya kami harapkan semua pihak bisa terlibat termasuk perusahaan yang ada di Kalbar,” ungkap Hermanus pada Senin, 11 September 2023.

Dia mengapresiasi perusahaan-perusahaan yang ada di Kalbar yang telah berpartisipasi nyata dalam membangun dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Kalbar seperti yang dilakukan PT ANTAM Tbk Unit Bisnis Pertambangan Bauksit Kalimantan Barat dengan menggelontorkan program TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan ) sekitar Rp 2 miliar dengan membantu renovasi Workshop di Balai Latihan Kerja (BLK) Kalbar yang sudah cukup lama tak berfungsi.

Selain merenovasi, ANTAM sebagai anggota Grup MIND ID ini juga membantu penyediaan sarana dan prasarana. Renovasi ini mencakup ruang latihan operator alat berat dan dump truck dan pengadaan peralatan perlengkapan pelatihan, yakni perlengkapan pelatihan las atau welder (juru las).

Penggunaan kembali ruang Latihan atau workshop tersebut diresmikan langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023, Sutarmidji yang juga dihadiri langsung General Manager ANTAM UBPB Kalbar, Muhammad Asril pada 10 April 2023 lalu.

Baca juga: BSI DiginoFest 2023 Pontianak, Dapat Dukungan Disnaker Provinsi dan Pemerintah Kota

Sebagai realisasi dari keberadaan ruang pelatihan tersebut, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalbar didukung ANTAM menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi operator alat angkat/angkut bagi para pencari kerja pada 10-18 April 2023.

“Terima kasih kepada ANTAM yang sudah merenovasi workshop dan melengkapi peralatan pelatihan.

Ke depannya kita harapkan sinergi bisa berlanjut. Nantinya, jika ANTAM ingin menggunakan workshop ini untuk membuat pelatihan, silakan gunakan karena ini kan mereka juga yang bangun,” kata Hermanus.

General Manager PT ANTAM Tbk Unit Bisnis Pertambangan Bauksit Kalimantan Barat Muhammad Asril menjelaskan ini merupakan wujud kolaborasi ANTAM bersama Pemerintah Provinsi Kalbar dalam membentuk tenaga kerja di Kalbar yang memiliki kompetensi.

“Kala itu Pak Gubernur selalu sampaikan agar pihak swasta mau bersinergi. ANTAM merespons ini dengan melakukan komunikasi dengan dinas terkait yaitu Dinas ESDM, Disnakertrans dan Bappeda. Setelah itu kita tentukan fokus yang akan dilakukan,” ujarnya.

Dilanjutkannya ANTAM melakukan renovasi workshop mekanik yang sebelumnya kondisi fisik bangunan cukup parah. Seperti bangunan atap yang sudah bocor, jendela rusak serta dilakukan pula penambahan bangunan berupa kelas yang sebelumnya tidak ada.

Tindaklanjutnya adalah dilakukan penandatanganan Kesepakatan oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji bersama dengan Direktur Sumber Daya Manusia PT. ANTAM Tbk, Luki Setiawan Suardi, berkenaan tentang Renovasi dan Pengadaan Peralatan “Workshop Mekanik” Pusat Sertifikasi Tenaga Kerja Kalbar pada 30 November 2021. Lalu pada tahun 2022 hingga awal tahun 2023 ini dilanjutkan dengan pembanguan sarana prasarana.