Pemkab Kubu Raya Bangun Pendidikan dengan Penguatan Dapodik
Muda mengatakan penguatan sistem data khususnya Data Pokok Pendidikan sangat penting. Sebab data menjadi kunci bagi arah pembangunan pendidikan.
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menyebut pentingnya sistem data dan informasi dalam memandu jalannya pembangunan daerah.
Termasuk di sektor pendidikan sebagai salah satu hak dasar utama yang menjadi ukuran capaian sebuah negara dan daerah.
“Data yang valid, terukur, akurat, langsung dari sumbernya, dan bisa dipertanggungjawabkan serta dapat mengukur capaian-capaian dengan jelas. Jadi kita kerja pun ternavigasi. Pemerintah ternavigasi perencanaannya di seluruh sektor kehidupan dan masyarakat juga ternavigasi dengan data dan informasi yang membuat semua hak dasarnya jadi terpenuhi,” tutur Muda Mahendrawan saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Data Pokok Pendidikan (Bimtek Dapodik) di Hotel Harmony Inn Kubu Raya pada Senin 14 Agustus 2023.
Muda mengatakan penguatan sistem data khususnya Data Pokok Pendidikan sangat penting. Sebab data menjadi kunci bagi arah pembangunan pendidikan yang tepat di Kubu Raya.
Sehingga data harus selalu aktual, akuntabel, dan autentik.
“Data Pokok Pendidikan itu salah satu sumber produksi data. Percepatan pembangunan sangat tergantung pada kecepatan kita di dalam memperbaharui maupun memperkuat sistem data. Sehingga perencanaan jadi tepat dan tidak mubazir di dalam mengelola anggaran serta membuat semuanya jadi lebih banyak nilai tambah,” tuturnya.
Bupati Kubu Raya juga menyatakan penguatan sistem informasi dan data membuat penyelenggaraan pendidikan akan terkawal. Sehingga kebijakan-kebijakan dari pemerintah pusat bisa dinavigasi oleh pemerintah daerah.
Baca juga: TK, SD, SMP di Kubu Raya Belajar Online, Bupati Muda Keluarkan Edaran Dampak Asap Karhutla
“Apa yang bisa kita hasilkan dari data, itulah yang membuat kebijakan-kebijakan dari pusat dan daerah itu benar-benar nantinya tepat dan memberikan ruang keadilan. Nah, di sinilah yang membuat kita jadi lebih optimis. Semoga agenda bimbingan teknis ini akan membuat kita jauh jauh lebih banyak lagi punya daya juang untuk terus berupaya melakukan percepatan dan ketepatan,” harapnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kubu Raya M. Ayub menjelaskan Dapodik adalah sebuah sistem manajemen data yang digunakan untuk mengelola informasi pendidikan secara terintegrasi.
Dapodik menghimpun data pendidikan yang tepat dan akurat. Melalui sistem tersebut, kata Ayub, semua informasi terkait pendidikan seperti data siswa, guru, sekolah, kurikulum, dan prestasi, dikumpulkan dan disimpan dalam satu basis data terpadu.
“Bimtek ini sangat diperlukan agar data Dapodik di Kabupaten Kubu Raya ini segera sinkron dan terisi sesuai dengan tahapan yang telah disiapkan dalam sistem Dapodik itu sendiri,” pungkasnya. (*)
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Hasil Rapat Evaluasi MBG di Kalbar hingga Kapal Klotok Meledak |
![]() |
---|
3 POIN Utama Gubernur Ria Norsan soal Pembenahan Kasus Keracunan MBG di Kalbar |
![]() |
---|
HASIL Evaluasi Kasus Keracunan MBG di Kalbar, Gubernur Ria Norsan Tekankan 3 Poin Pembenahan |
![]() |
---|
RESPON Pemprov Kalbar Usai Insiden Tewasnya Siswi SMAN 2 Pontianak usai Terpeleset di Tangga Sekolah |
![]() |
---|
Kapal Klotok Meledak di Sungai Kapuas Sanggau, Kerugian Ditaksir Capai Rp 170 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.